Sentimen
Negatif (94%)
15 Nov 2024 : 11.11
Informasi Tambahan

BUMN: PT Pelni

Kab/Kota: Denpasar, Ende, Gunung, Labuan Bajo, Maumere

Ribuan Penumpang Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi Tiba di Pelabuhan Benoa Bali

15 Nov 2024 : 18.11 Views 2

Beritasatu.com Beritasatu.com Jenis Media: Regional

Ribuan Penumpang Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi Tiba di Pelabuhan Benoa Bali

Denpasar, Beritasatu.com - Sebanyak 1.012 penumpang yang terkena terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki tiba di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, Jumat (15/11/2024). Mereka menumpangi kapal Pelni Binaiya dari Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT).

“Awalnya saya mau ke Bali via udara, tetapi Bandara Komodo sempat tutup karena dampak erupsi,” kata seorang penumpang dari Labuan Bajo Nana Roland saat tiba di Pelabuhan Benoa, Denpasar.

Kapal Pelni Binaiya tersebut bersandar di Pelabuhan Benoa, Denpasar pada Jumat sekitar pukul 04.30 Wita setelah berlayar dari Pelabuhan Marina, Labuan Bajo pada Rabu (13/11/2024) pukul 21.00 Wita.

Ia akhirnya mendapatkan tiket kapal motor (KM) Binaiya setelah kehabisan tiket KM Tilongkabila untuk keberangkatan pada Senin (11/11/2024).

“Untuk mendapatkan tiket pun harus antre satu setengah jam, karena saat itu banyak bule dan penumpang lain berburu tiket kapal,” jelasnya.

Nana mengatakan, karena situasi yang mendesak dan penumpang yang padat, sejumlah penumpang memanfaatkan lorong, teras samping, dan kursi-kursi bagian luar untuk beristirahat.

Kepala Cabang Pelni Denpasar Arfah Yusuf menjelaskan, KM Binaiya mengangkut 1.012 penumpang, sebanyak 410 orang di antaranya adalah penumpang asing.

Arfah mengungkapkan jumlah penumpang yang diangkut itu meningkat signifikan dibandingkan rata-rata normal sekitar 200 orang dari kapasitas angkut mencapai 1.000 orang.

Selain Bandara Komodo, beberapa bandara lain di Flores juga terdampak erupsi Gunung Lewotobi, di antaranya Bandara Hasan Aroeboesman Ende, Bandara Soa Bajawa, Bandara Frans Sales Lega Ruteng serta Bandara Fransiskus Xaverius Seda di Maumere.

Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali masih beroperasi normal dan tidak ada penutupan bandara.

Meski begitu, sejumlah maskapai penerbangan memutuskan untuk membatalkan jadwal penerbangan dari dan menuju Bali.

Pada Kamis (14/11/2024) total pembatalan jadwal dari maskapai ada 11 penerbangan domestik dan 41 penerbangan internasional.
 

Sentimen: negatif (94%)