Kamis, 14 November 2024 – 14:30 WIB

Potret kunjungan Duta Besar Turki untuk Indonesia, Prof. Dr. Talip Küçükcan ke Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor. Foto: Source for JPNN.com

jabar.jpnn.com, KOTA BOGOR - Duta Besar Turki untuk Indonesia, Prof. Dr. Talip Küçükcan sampaikan pentingnya penguatan kerja sama pendidikan tinggi antara Turki dan Indonesia, dalam kuliah umum di Universitas Ibn Khaldun Bogor (UIKA) Bogor.

Dirinya mengatakan, bahwa Turki siap berbagi teknologi dengan Indonesia sebagai negara sahabat.

“Berbeda dengan negara lain yang hanya menjual teknologi tanpa transfer pengetahuan, kami ingin membangun kolaborasi yang saling menguntungkan," ucapnya.

Dalam paparannya, Dubes Küçükcan menekankan beberapa peluang kerja sama pendidikan antara kedua negara, termasuk pertukaran mahasiswa, pertukaran akademisi, dan pengembangan proyek penelitian bersama.

Saat ini, tercatat 4.500 mahasiswa Indonesia sedang menempuh pendidikan di Turki.

"Pemerintah Turki menyediakan beasiswa untuk program master dan doktor bagi mahasiswa Indonesia. Ketika belajar di universitas Turki, mahasiswa secara otomatis terhubung dengan universitas-universitas Eropa melalui program Erasmus," terangnya.

Dubes yang berlatar belakang akademisi ini juga berbagi pengalaman reformasi pendidikan tinggi di Turki.

"Di setiap kota di Turki, baik besar maupun kecil, terdapat universitas negeri. Pendidikan di universitas negeri sepenuhnya gratis karena pendidikan adalah hak fundamental warga negara," tuturnya.

Datang ke Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor, Dubes Turki siap memperkuat kerja sama antara Indonesia-Turki dalam bidang pendidikan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News