Sentimen
Informasi Tambahan
Brand/Merek: Nissan, Toyota
Kab/Kota: bandung
Kasus: kecelakaan
Ketahui, Ini Deretan Catatan Tragis Kecelakaan Maut di Tol Cipularang
Medcom.id Jenis Media: Nasional
Jakarta: Tol Cipularang kembali menjadi lokasi tragedi maut yang mengguncang masyarakat, tepatnya di ruas KM 90 hingga KM 92. Daerah ini sudah lama dikenal sebagai titik rawan kecelakaan fatal, dengan sejumlah insiden tragis yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir. Kejadian terbaru menambah daftar panjang kecelakaan di wilayah ini, yang telah memakan banyak korban jiwa dan melukai puluhan orang lainnya. Ruas jalanan yang kerap dilalui oleh kendaraan berat dan pengendara dengan kecepatan tinggi ini terus menjadi perhatian karena tingginya potensi risiko yang dapat merenggut nyawa. Berikut Medcom.id telah merangkum deretan kejadian maut yang terjadi di Tol Cipularang KM 90 hingga KM 92: 1. Pada Mei 2022 Pada 17 Mei 2022, sebuah kecelakaan terjadi di KM 95 Tol Cipularang arah Bandung, melibatkan kendaraan Toyota Hiace dan sebuah truk. Kejadian ini diawali ketika kendaraan travel yang melaju dari arah Jakarta berada di jalur kanan. Saat mendekati KM 95, pengemudi travel diduga mengantuk, sehingga kendaraannya oleng ke kiri dan menabrak bagian samping truk yang berada di jalur satu. Akibat insiden tersebut, dua orang tewas di tempat kejadian, sementara satu orang lainnya mengalami luka berat. 2. Pada Juli 2023 Pada Sabtu, 15 Juli 2023 kecelakaan tragis yang merenggut nyawa satu keluarga terjadi di KM 113 Tol Cipularang arah Bandung. Korban tewas dalam kecelakaan ini adalah seorang ibu bernama Hermawati beserta dua anaknya, Caesar Faris Hersanto dan Vira. Peristiwa bermula ketika keluarga tersebut sedang melakukan perjalanan dengan menggunakan minibus Nissan Grand Livina. Saat mencoba menyalip, kendaraan mereka menabrak bagian belakang truk yang sedang berhenti di bahu jalan karena mengalami masalah mesin. 3. Pada November 2024 Sebuah truk tronton yang diduga mengalami rem blong menabrak puluhan kendaraan di KM 92 Tol Cipularang arah Jakarta pada Senin sore, 11 November 2024. Insiden ini melibatkan setidaknya 21 kendaraan dan menyebabkan 28 orang menjadi korban, dengan satu orang dinyatakan meninggal dunia. Dugaan awal menunjukkan bahwa kecelakaan ini terjadi karena truk tronton tersebut mengalami rem blong yang membuat pengemudi kehilangan kendali. Akibatnya, truk melaju tanpa terkendali dan menghantam puluhan kendaraan yang berada di depannya. Selain itu, kecelakaan ini juga disebabkan oleh pengemudi yang tidak mematuhi aturan lalu lintas, seperti berkendara dengan kecepatan tinggi dan kurangnya perhatian pada jarak aman yang turut memperburuk risiko kecelakaan di jalan ini. Rangkaian kecelakaan ini menunjukkan pentingnya peningkatan langkah-langkah keselamatan di Tol Cipularang, khususnya pada area yang sering mengalami kecelakaan seperti KM 90 hingga KM 92. Pemeriksaan rutin terhadap kendaraan berat serta penegakan hukum yang lebih tegas terhadap pelanggaran lalu lintas menjadi langkah-langkah yang mendesak dilakukan untuk mengurangi risiko kecelakaan di ruas jalan tol yang sibuk ini. (Angel Rinella)
Jakarta: Tol Cipularang kembali menjadi lokasi tragedi maut yang mengguncang masyarakat, tepatnya di ruas KM 90 hingga KM 92. Daerah ini sudah lama dikenal sebagai titik rawan kecelakaan fatal, dengan sejumlah insiden tragis yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir.Kejadian terbaru menambah daftar panjang kecelakaan di wilayah ini, yang telah memakan banyak korban jiwa dan melukai puluhan orang lainnya.
Ruas jalanan yang kerap dilalui oleh kendaraan berat dan pengendara dengan kecepatan tinggi ini terus menjadi perhatian karena tingginya potensi risiko yang dapat merenggut nyawa.
Berikut Medcom.id telah merangkum deretan kejadian maut yang terjadi di Tol Cipularang KM 90 hingga KM 92:
1. Pada Mei 2022
Pada 17 Mei 2022, sebuah kecelakaan terjadi di KM 95 Tol Cipularang arah Bandung, melibatkan kendaraan Toyota Hiace dan sebuah truk. Kejadian ini diawali ketika kendaraan travel yang melaju dari arah Jakarta berada di jalur kanan.
Saat mendekati KM 95, pengemudi travel diduga mengantuk, sehingga kendaraannya oleng ke kiri dan menabrak bagian samping truk yang berada di jalur satu. Akibat insiden tersebut, dua orang tewas di tempat kejadian, sementara satu orang lainnya mengalami luka berat.
2. Pada Juli 2023
Pada Sabtu, 15 Juli 2023 kecelakaan tragis yang merenggut nyawa satu keluarga terjadi di KM 113 Tol Cipularang arah Bandung. Korban tewas dalam kecelakaan ini adalah seorang ibu bernama Hermawati beserta dua anaknya, Caesar Faris Hersanto dan Vira.
Peristiwa bermula ketika keluarga tersebut sedang melakukan perjalanan dengan menggunakan minibus Nissan Grand Livina. Saat mencoba menyalip, kendaraan mereka menabrak bagian belakang truk yang sedang berhenti di bahu jalan karena mengalami masalah mesin.
3. Pada November 2024
Sebuah truk tronton yang diduga mengalami rem blong menabrak puluhan kendaraan di KM 92 Tol Cipularang arah Jakarta pada Senin sore, 11 November 2024. Insiden ini melibatkan setidaknya 21 kendaraan dan menyebabkan 28 orang menjadi korban, dengan satu orang dinyatakan meninggal dunia.
Dugaan awal menunjukkan bahwa kecelakaan ini terjadi karena truk tronton tersebut mengalami rem blong yang membuat pengemudi kehilangan kendali. Akibatnya, truk melaju tanpa terkendali dan menghantam puluhan kendaraan yang berada di depannya.
Selain itu, kecelakaan ini juga disebabkan oleh pengemudi yang tidak mematuhi aturan lalu lintas, seperti berkendara dengan kecepatan tinggi dan kurangnya perhatian pada jarak aman yang turut memperburuk risiko kecelakaan di jalan ini.
Rangkaian kecelakaan ini menunjukkan pentingnya peningkatan langkah-langkah keselamatan di Tol Cipularang, khususnya pada area yang sering mengalami kecelakaan seperti KM 90 hingga KM 92.
Pemeriksaan rutin terhadap kendaraan berat serta penegakan hukum yang lebih tegas terhadap pelanggaran lalu lintas menjadi langkah-langkah yang mendesak dilakukan untuk mengurangi risiko kecelakaan di ruas jalan tol yang sibuk ini. (Angel Rinella)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan follow Channel WhatsApp Medcom.id
(WAN)
Sentimen: negatif (100%)