Presiden Prabowo Subianto membentuk Kementerian Transmigrasi. Lantas, apa maksud dan tujuan kementerian tersebut dibentuk?

Juru Bicara Kementerian Transmigrasi, Irwan, memberikan penjelasan. Dia mengungkap Prabowo membentuk kementerian tersebut untuk sektor transmigrasi.

"Adanya pembentukan Kementerian Transmigrasi oleh Presiden Prabowo Subianto harus kita maknai sebagai strategi dan prioritas Presiden untuk menggerakkan sektor transmigrasi dalam mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia 8 persen," kata Irwan dalam keterangannya, Selasa (5/11/2024).

-

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Irwan menyebut Menteri Transmigrasi, Iftitah Sulaiman, punya komitmen untuk melakukan transformasi pada bidang transmigrasi. Dia menyebut kini transmigrasi bukan lagi fokus pada pemindahan penduduk, tapi kesejahteraan para transmigran.

"Artinya fokus utama Kementerian Transmigrasi ke depan adalah mensejahterakan para transmigran dan masyarakat setempat di kawasan transmigran yang hidup berdampingan secara harmonis. Artinya tidak lagi fokus pada pemindahan penduduk antar pulaunya," ucap dia.

Selain itu, Staf Khusus Menteri Transmigrasi ini menyebut pihaknya akan fokus pada revitalisasi 45 kawasan transmigrasi. Dia berharap revitalisasi tersebut bsia meningkatkan kesejahteraan para transmigran dan penduduk setempat.

"Dengan konsep transpolitan diharapkan revitalisasi 45 kawasan transmigrasi prioritas nasional ini disamping meningkatkan kesejahteraan para transmigran juga akan memunculkan pusat-pusat kawasan ekonomi baru yang mendukung terwujudnya swasembada pangan, swasembada energi juga swasembada air sesuai arahan presiden Prabowo Subianto," ujar anak buah Ketum Partai Demokrat AHY itu.