Twitter Ambil Paksa Akun @Music, Pemiliknya Mencak-mencak
Detik.com Jenis Media: Tekno
Twitter yang kini ganti nama menjadi X kembali mengambil paksa akun milik pengguna. Setelah sebelumnya merebut akun @X milik pengguna Gene X Hwang, kali ini giliran akun @Music yang sudah dikelola oleh software developer Jeremy Vaught selama 16 tahun.
Hal ini diungkap Vaught lewat cuitannya di X. ia juga mengunggah screenshot email pemberitahuan yang dikirimkan oleh perwakilan X soal pengambilalihan akun @Music.
"16 tahun yang lalu, saya membuat akun @music dan telah mengelolanya sejak saat itu," kata Vaught dalam cuitannya, seperti dikutip dari Mashable, Minggu (6/8/2023).
"Baru saja, Twitter / X merebutnya. Sangat mengesalkan," sambungnya.
[Gambas:Twitter]
Dalam wawancara dengan Ars Technica, Vaught mengatakan ia membuat akun @music (dengan huruf M kecil) pada tahun 2007. Ia awalnya menggunakan akun itu untuk membagikan konten terkait game Second Life, dan setelah akun itu makin populer ia juga membagikan konten musik secara umum.
Akun @music yang dikelola Vaught memiliki lebih dari 450.000 followers. Vaught mengaku tidak pernah memonetisasi akun itu, tapi ia sering menerima produk gratis seperti headphone dari perusahaan untuk dipromosikan.
Vaught mengaku ia pernah ditawari USD 5.000 oleh orang yang ingin membeli akun @music. Namun ia tidak ingin menjual akun tersebut karena terlalu bernilai, dan menjual akun juga melanggar syarat dan ketentuan Twitter.
Kali ini, akun @music milik Vaught diambil alih secara cuma-cuma karena X tidak membayar sama sekali. Dalam email pemberitahuannya, X menawarkan Vaught beberapa opsi username baru seperti @musicfan, @musicmusic, @music123, dan @musiclover.
Vaught tidak ingin menggunakan username yang ditawarkan oleh X karena ia mengira username itu juga direbut dari pengguna lain. Namun X secara default mengubah username-nya dari @music menjadi @musicfan.
"Sejujurnya, kalau bukan @music, itu benar-benar tidak menarik. Salah satu reaksi awal saya adalah menutup akunnya, bukan? Saya benar-benar kesal dan sangat marah," ujar Vaught.
Meski kecewa dengan perlakuan X, Vaught mengaku ia masih mengidolakan Elon Musk. Ia mengaku tertarik dengan mobil listrik dan teknologi luar angkasa yang dikembangkan perusahaan milik Musk.
Vaught juga mengatakan masih akan bertahan di Twitter/X. Tapi karena sudah terlanjur kesal, ia berhenti berlangganan Twitter Blue.
"Twitter tidak mati bagiku saat ini. 16 tahun adalah waktu yang sangat lama untuk berinvestasi dalam sesuatu, dan kemudian direbut begitu saja," pungkasnya.
Simak Video "Jumlah Pengguna X Capai 541 Juta, Tertinggi di 2023"
[-]
(vmp/rns)
Sentimen: negatif (94%)