Pemasaran menjadi salah satu kegiatan pokok yang perlu dilakukan oleh perusahaan barang atau jasa. Sebab, pemasaran menjadi upaya untuk mempertahankan kelangsungan hidup sebuah usaha.

Jadi, perusahaan harus mengetahui strategi pemasaran yang tepat untuk mendapat perhatian konsumen. Namun sebelum itu, ketahui dulu pengertian dari pemasaran, tujuan dan fungsinya.

Menurut jurnal STEI, pemasaran adalah suatu aktivitas dalam menyampaikan barang atau jasa kepada konsumen, Dalam hal ini, kegiatan pemasaran dapat memenuhi kebutuhan dan kepuasan konsumen.

-

-

Sementara, mengutip buku Pemasaran Dasar 1 oleh Cannon dkk, pemasaran adalah suatu aktivitas yang bertujuan mencapai sasaran perusahaan dengan mengantisipasi kebutuhan pelanggan atau klien. Selain itu juga mengarahkan aliran barang dan jasa yang memenuhi kebutuhan pelanggan atau klien dari produsen.

Menurut Kotler yang dikutip dari Jurnal Universitas Ponorogo, pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial, di mana suatu individu atau kelompok mendapat apapun yang mereka inginkan dan butuhkan. Hal ini terwujud lewat penciptaan dan pertukaran suatu produk. Sedangkan, menurut Brech, pemasaran adalah proses menentukan permintaan konsumen dari sebuah produk atau jasa dan memotivasi penjualan produk atau jasa tersebut.

Pemasaran memiliki berbagai fungsi, mulai dari pertukaran, distribusi fisik hingga perantara. Begini penjelasan dari ketiga fungsinya:

1. Fungsi Pertukaran

Fungsi pertukaran membuat pembeli bisa membeli produk yang mereka inginkan dari produsen. Hal ini dilakukan dengan menukarkan uang dengan suatu produk maupun menukar produk dengan produk. Pembeli juga bisa memakai produk sendiri atau dijual kembali.

2. Fungsi Distribusi Fisik

Distribusi fisik atau suatu produk bisa dilakukan dengan cara menyimpan produk dan mengangkut produk dari produsen ke konsumen yang membutuhkan melalui darat, air maupun udara.

Tujuan penyimpanan produk yaitu supaya produk terjaga kualitasnya. Selain itu menjaga pasokan agar tidak kekurangan saat dibutuhkan.

3. Fungsi Perantara

Penyampaian produk dari tangan produsen ke konsumen bisa dilakukan melalui perantara pemasaran yang menghubungkan aktivitas pertukaran dengan distribusi fisik. Aktivitas fungsi perantara di antaranya yaitu pengurangan risiko, pembiayaan, pencairan informasi hingga standarisasi dan klasifikasi produk.

Menurut Grandos, tujuan dari pemasaran adalah menjalin, mengembangkan dan mengkonsentrasikan hubungan dengan pelanggan untuk jangka panjang. Sehingga akan terpenuhi tujuan dari masing-masing pihak.

Jenis strategi pemasaran ada tujuh. Mengutip buku Strategi Pemasaran Ampuh oleh Mayla Surveyandini, S.E, M.Si, berikut diantaranya:

1. Direct Selling

Direct selling atau penjualan langsung sering dilakukan oleh banyak perusahaan. Pada umumnya, sales menjual produk dengan menemui satu persatu calon konsumennya, kemudian memberi informasi dan membujuk agar konsumen berkenan menggunakan produknya.

2. Point of Purchase

Point of Purchase adalah strategi dengan cara menempatkan produk dengan desain yang unik dan menarik. Strategi ini bisa dilakukan dengan cara seperti menempatkan material marketing atau iklan di dekat produk yang sedang dipromosikan.

3. Earned Media

Earned media tergolong dalam strategi pemasaran tak langsung. Sebab, strategi ini melibatkan media-media yang efektif untuk memasang material marketing, seperti iklan. Mulai dari televisi, majalah hingga banner.

4. Influencer Marketing

Influencer marketing merupakan strategi untuk mempromosikan produk melalui influencer, seseorang yang dianggap mampu memberi pengaruh pada orang lain. Biasanya influencer berasal dari kalangan artis, selebgram, model, dan lain sebagainya.

5. Internet Marketing

Dalam strategi Internet marketing, kita bisa membuat website e-commerce sendiri atau bisa menggunakan berbagai platform yang sudah besar. Selain itu, pemasaran produk juga bisa dilakukan lewat Facebook, Twitter dan Instagram.

6. Email Marketing

Saat melakukan email marketing, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Pertama, tulisan bersifat persuasif, namun jangan berlebihan. Selain itu, sisipkan form subscription. Tujuannya agar calon konsumen bisa menuliskan alamat email apabila tertarik dengan tawaran bisnis.

7. Mobile Marketing

Penggunaan smartphone kini semakin banyak. Sehingga perusahaan harus mendesain blog atau website yang responsif dengan smartphone.

Itulah informasi mengenai pemasaran. Mulai dari definisi, fungsi, tujuan dan jenis strateginya. Semoga artikel ini bermanfaat ya.

Simak Video "Polisi Sudah Tetapkan Tersangka Kasus Jual Beli Ginjal di Bekasi"
[-]
(elk/row)