Sentimen
Informasi Tambahan
Agama: Islam
BUMN: Baznas
Event: Zakat Fitrah
Tokoh Terkait
Lazis ASFA Raih Penghargaan sebagai Lazis Terinovatif dalam Pengembangan dan Percepatan SDM
Liputan6.com Jenis Media: Regional
Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag)menggelar acara peluncuran buku "Filantropi Islam untuk Indonesia", dihadiri oleh Dirjen Bimas Islam Prof. Dr. Kamariddin Amin, Direktur Pemberdayaan Ziswaf Drs. Tamizi Tohor, Pimpinan Baznas dan BWI, ketua-ketua lembaga zakat dan wakaf nasional, di Kantor Kemenag Thamrin Jakarta, Minggu (30/7/2023).
Lazis ASFA mendapatkan penghargaan dari Kemenag RI dalam bidang inovasi pengembangan dan percepatan SDM serta kaderisasi berbasis pondok pesantren atau lembaga pendidikan Islam.
Lazis ASFA yang didirikan oleh Komjen Pol (Purn) Dr. Syafruddin dan diketuai oleh Dr. KH. Dasat Latief, M.Si,. Ph.D, didedikasikan untuk program keummatan melalui tasaruf zakat dalam bentuk 5 program: Pendidikan, Ekonomi, Kemanusiaan, Kesehatan, Sosial dan Dakwah.
Menurut Wakil Ketua Lazis ASFA KH. Anizar Masyhadi, dari lima program tersebut yang menjadi unggulan adalah pada bidang pendidikan.
Lazis ASFA mendorong percepatan pengembangan SDM di pesantren-pesantren dan lembaga pendidikan Islam. Hingga Juli 2023 ini sebanyak 939 orang mendapatkan beasiswa mulai dari jenjang santri, pelajar, S1, S2 hingga S3, di dalam dan luar negeri.
Menurut Kiai Anizar, bagi kader lembaga atau pesantren, maka setelah selesai studi mereka diwajibkan kembali ke lembaga pesantren atau pendidikannya. Sedangkan bagi non kader lembaga maka wajib menjalani masa pengabdian masyarakat di pesantren-pesantren selama minimal 1 tahun yang ditentukan oleh Lazis ASFA.
Lazis ASFA mencanangkan hingga tahun 2024, ada 2000 orang yang akan mendapat beasiswa jenjang S1-S3.
Sentimen: positif (97%)