Sentimen
Positif (79%)
24 Jul 2023 : 21.00
Informasi Tambahan

BUMN: PT Pertamina, Pertamina Patra Niaga

Kab/Kota: Banyuwangi

LPG 3 Kg di Banyuwangi Langka, Begini Penjelasan Pertamina

25 Jul 2023 : 04.00 Views 2

Detik.com Detik.com Jenis Media: Ekonomi

LPG 3 Kg di Banyuwangi Langka, Begini Penjelasan Pertamina
Jakarta -

PT Pertamina (Persero) langsung melakukan pengecekan merespons kabar adanya kelangkaan LPG 3 kg di sejumlah wilayah. Salah satunya, di Banyuwangi, Jawa Timur.

Banyuwangi dikabarkan mengalami kelangkaan LPG 3 kg dalam sepekan terakhir. Gas tabung melon belakangan sulit ditemukan, dan kalaupun ada harganya mencapai Rp 25 ribu per tabung.

Terkait dengan hal tersebut, Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting mengatakan, pihaknya telah melakukan pengecekan di lapangan.

-

-

"Terkait LPG, tadi kami juga sudah cek ke lokasi-lokasi yang disebutkan, contohnya Banyuwangi tadi disebut, wilayah di Jawa Timur, ada juga disebutkan di wilayah Sumatera," katanya di SPBU MT Haryono, Jakarta, Senin (24/7/2023).

Dia mengatakan, secara prinsip Pertamina menyalurkan LPG 3 kg sesuai dengan kuota yang diberikan oleh pemerintah. Namun, diakuinya, ada beberapa wilayah yang lebih dari kuota.

"Di beberapa lokasi pun kita lihat sudah cukup banyak yang over, tapi kita tetap salurkan," katanya.

"Bahkan tadi beberapa lokasi yang disebutkan tadi seperti Banyuwangi kita bersama pemerintah daerah melihat langsung di lapangan, bila memang nanti diperlukan tambahan kita akan kucurkan," imbuhnya.

Dia melanjutkan, di Banyunwangi pihaknya melakukan operasi pasar. Harapannya, kaa dia, tidak ada kelangkaan.

"Seperti di Banyuwangi itu kita juga akan ada operasi pasar. Intinya kita akan siapkan sesuai kebutuhan masyarakat, mudah-mudahan tidak ada kelangkaan," terang Irto.

Dikutip dari detikJatim, LPG 3 kg di Banyuwangi sulit didapat dalam sepekan ini. Bukan hanya itu, harga gas melon ini bahkan mencapai Rp 25 ribu per tabung.

Untuk mendapatkan satu tabung gas, warga rela mengantre hingga 2 jam. Salah satunya terjadi di salah satu titik operasi pasar LPG yang digelar oleh Pertamina di Taman Blambangan.

Salah satu warga Desa Kalilo Banyuwangi mengaku terpaksa mengantre untuk bisa mendapatkan 1 tabung gas. Ia mengantre untuk mendapatkan gas dengan harga murah. Hal tersebut dikarenakan harga gas tabung melon di desanya mencapai Rp 25 ribu.

Sementara pada operasi pasar, harga LPG hanya Rp 16 ribu. Untuk mendapatkan LPG murah, warga harus menunjukkan KTP. Satu KTP untuk 1 tabung LPG.

"Antre dari jam 8 pagi. Saya ke sini karena harganya lebih murah. Sebelumnya saya beli di desa harga Rp 25.000. Tetap saya beli karena butuh," terang Wiwin.

(acd/rir)

Sentimen: positif (79.8%)