Sentimen
Positif (99%)
24 Jul 2023 : 14.31
Informasi Tambahan

Brand/Merek: Tesla

Kab/Kota: Kuala Lumpur

Tokoh Terkait

Bikin Harga Tesla Lebih Murah, Ini Dukungan Pemerintah Malaysia buat Mobil Listrik

24 Jul 2023 : 21.31 Views 3

Detik.com Detik.com Jenis Media: Otomotif

Bikin Harga Tesla Lebih Murah, Ini Dukungan Pemerintah Malaysia buat Mobil Listrik
Jakarta -

Tesla telah masuk pasar Malaysia. Pabrikan mobil listrik asal Amerika Serikat itu bahkan menjual mobil listrik lebih murah ketimbang di Indonesia.

Di Indonesia, Tesla saat ini dijual melalui importir umum. Harganya menyentuh miliaran rupiah. Namun di Malaysia, harganya hampir tiga kali lipat lebih murah dibanding Indonesia.

Tesla memperkenalkan Model Y di Kuala Lumpur, Malaysia. Pabrikan mobil listrik di bawah kendali Elon Musk itu memperkenalkan tiga tipe Tesla Model Y di Malaysia. Berikut varian Tesla Model Y yang tersedia untuk pasar Malaysia:

-

-

Tesla Model Y Standard Range RWD: 199.000 ringgit (Rp 656 jutaan)Tesla Model Y Long Range AWD: 246.000 ringgit (Rp 811 jutaan)Tesla Model Y Performance AWD: 288.000 ringgit (Rp 950 jutaan).

Sebagai pembanding, harga mobil listrik Tesla Model Y di Indonesia dibanderol di atas Rp 1 miliaran. Bahkan, untuk Tesla Model Y Standard Range RWD yang di Malaysia dibanderol Rp 656 jutaan, di Indonesia harganya tembus Rp 1,8 miliar, selisih hampir tiga kali lipat dibanding harga di Malaysia.

Dikutip dari media lokal Malay Mail, mobil listrik Tesla telah mendapatkan insentif dari pemerintah Malaysia. Bahkan, beberapa komponen pajak Tesla dibebaskan sehingga lebih murah.

"Pelanggan Tesla dapat memperoleh manfaat dari 100 persen pembebasan pajak jalan," tulis Malay Mail.

Dalam APBN Malaysia 2023, pemerintah Malaysia telah mengusulkan berbagai insentif pajak untuk mempromosikan penggunaan kendaraan listrik dan mendukung industri kendaraan listrik. Dukungan itu termasuk memberikan pembebasan pajak penghasilan atas pendapatan dari tahun 2023 hingga 2032 untuk produsen peralatan pengisian daya kendaraan listrik.

Selain itu, mobil listrik Tesla juga telah mendapatkan pembebasan bea masuk dan cukai. Untuk diketahui, mobil listrik Tesla dijual di Malaysia dengan status impor utuh atau CBU. Pemerintah Malaysia telah membebaskan bea masuk dan cukai untuk kendaraan listrik yang diimpor utuh atau CBU. Kebijakan itu berlaku sampai dengan 31 Desember 2025.

Bukan itu saja, pembebasan cukai dan pajak penjualan untuk kendaraan listrik rakitan lokal (CKD) diperpanjang sampai31 Desember 2027. Komponen yang digunakan untuk kendaraan listrik rakitan lokal juga dibebaskan dari pajak impor sampai 31 Desember 2027.

Simak Video "Sederet Robot yang Dipamerkan di WAIC"
[-]
(rgr/dry)

Sentimen: positif (99.9%)