Liputan6.com, Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia U-17 Bima Sakti mengungkap alasan pemain keturunan Welber Jardim belum kunjung memenuhi panggilan untuk bergabung dengan skuad Garuda Asia di pemusatan latihan jelang Piala Dunia U-17 2023.

Pelatih berusia 46 tahun itu mengeklaim orang tua Welber sudah menjelaskan langsung situasi sang anak kepada Timnas Indonesia U-17. Menurut mereka, Welber saat ini masih terikat kewajiban bersama klubnya di Sao Paulo sehigga belum bisa bertolak ke Tanah Air.

"Sebenarnya (kami) masih menunggu Welber (Jardim). Kami komunikasi dengan orang tuanya juga, orang tuanya menyampaikan Welber masih ada kompetisi di Sao Paulo," papar Bima Sakti saat ditemui awak media selepas latihan Timnas Indonesia U-17 di Lapangan A GBK, Kamis (20/7/2023) pagi WIB.

"Sekarang (Welber) sedang di Rio (de Jeneiro) dan mungkin setelah kompetisi, itu baru bergabung (dengan Timans Indonesia U-17)," sambung juru taktik yang pernah mengantar Timnas Indonesia U-16 meraih gelar Piala AFF U-16 2022.

Seperti diketahui, Timnas Indonesia U-17 saat ini memang tengah menjalani pemusatan latihan di Jakarta. Agenda tersebut dimaksudkan sebagai persiapan bagi skuad Garuda Asia sebelum menjamu negara-negara lain dalam ajang Piala Dunia U-17 2023 yang dijadwalkan bergulir pada akhir tahun ini.

Sebanyak 34 pemain semula dipanggil Bima Sakit untuk mengikuti TC di Jakarta. Namun, sistem promosi dan degradasi yang diberlakukan memungkinkan adanya nama-nama baru yang bakal didatangkan serta dipulangkan oleh Bima Sakti dalam Timnas Indonesia U-17.

Berita Video, Bima Sakti ungkap kriteria pemain Timnas Indonesia U-17 untuk Bermain di Piala Dunia U-17