Sentimen
Positif (99%)
12 Jul 2023 : 23.20
Informasi Tambahan

BUMN: PLN, Petrokimia Gresik, PT Pupuk Indonesia

Kab/Kota: Gresik

Pupuk Indonesia dan PLN Sinergi Kembangkan Green Hydrogen di Gresik

12 Jul 2023 : 23.20 Views 8

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: Ekonomi

Pupuk Indonesia dan PLN Sinergi Kembangkan Green Hydrogen di Gresik

Liputan6.com, Jakarta PT Pupuk Indonesia (Persero) berkomitmen penuh dalam pengembangan energi bersih di tanah air. Kali ini, Perusahaan menggandeng PT PLN (Persero) untuk bersama-sama mengembangkan green hydrogen dan green ammonia terintegrasi. Hal ini tertuang dalam perjanjian studi pengembangan bersama atau joint development study agreement dengan ACWA Power Company.

Perjanjian Studi Pengembangan Bersama tentang Pengembangan Green Hydrogen dan Green Ammonia Terintegrasi ini disaksikan langsung oleh Wakil Menteri BUMN I Pahala Mansury dan ditandatangani oleh Bakir Pasaman selaku Direktur Utama Pupuk Indonesia, Darmawan Prasodjo selaku Direktur Utama PLN, dan Marco Arcelli selaku CEO ACWA Power Company.

Wakil Menteri BUMN I, Pahala Mansury mengatakan bahwa kerja sama green hydrogen dan green ammonia merupakan tindak lanjut pengembangan energi bersih yang sebelumnya telah dilakukan di kawasan industri hijau (green industry cluster) di Aceh.

“Kementerian BUMN mendukung kerjasama pengembangan green hydrogen dan green ammonia yang dilakukan oleh Pupuk Indonesia, PLN, dan ACWA Power Company. Kerjasama ini dalam rangka mengembangkan energi bersih di Jawa Timur khususnya di Kawasan Petrokimia Gresik,” demikian ungkap Pahala, Rabu (12/7/2023).

Direktur Utama Pupuk Indonesia, Bakir Pasaman, mengungkapkan bahwa kerjasama pengembangan green hydrogen dan green ammonia terintegrasi bersama PLN merupakan tindak lanjut penerapan Pupuk Indonesia terhadap pengembangan energi bersih yang sebelumnya telah dikerjasamakan dengan ACWA Power Company.

“Pupuk Indonesia menyambut baik kerjasama pengembangan green hydrogen dan green ammonia bersama PLN dan ACWA Power Company karena energi bersih ini sejalan dengan program ketahanan energi yang menjadi fokus Pemerintah dalam Visi Indonesia Emas 2024,” ungkap Bakir.

Sentimen: positif (99.9%)