Sentimen
Positif (87%)
4 Jul 2023 : 10.30

Pakar Periklanan Sebut Kebijakan Elon Musk Batasi Twitter Bisa Ganggu Langkah CEO Baru

4 Jul 2023 : 10.30 Views 3

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: Tekno

Pakar Periklanan Sebut Kebijakan Elon Musk Batasi Twitter Bisa Ganggu Langkah CEO Baru

Liputan6.com, Jakarta - Langkah Elon Musk untuk membatasi sementara jumlah tweet yang bisa dibaca oleh pengguna Twitter dinilai bisa merusak upaya CEO Twitter baru, Linda Yaccarino, untuk menarik pengiklan di platformnya. Hal ini diucapkan oleh seorang pakar industri pemasaran.

Sebelumnya, Elon Musk mengumumkan pada hari Sabtu, bahwa Twitter akan membatasi berapa banyak cuitan per hari yang bisa dibaca oleh pengguna. Hal ini dilakukan Elon Musk untuk mencegah tingkat ekstrem dari data scraping dan manipulasi sistem.

Ucapan pakar periklanan itu pun terbukti, pasalnya ada pengguna yang mengunggah screenshot sebagai balasan, menunjukkan bahwa mereka tidak dapat melihat cuitan apa pun, termasuk cuitan di halaman pengiklan perusahaan, setelah mencapai batas yang ditetapkan Elon Musk.

Mengutip Reuters, Selasa (3/7/2023), Yaccarino telah berupaya memperbaiki hubungan Twitter dengan pengiklan yang menarik diri dari platform tersebut, setelah diakuisisi Musk tahun lalu.

Direktur riset periklanan di Forrester, Mike Proulx, menyebut, pembatasan Twitter sangat buruk baik bagi pengguna dan pengiklan yang sebelumnya telah terguncang oleh kekacauan yang dibawa Elon Musk ke platform.

"Defisit kepercayaan pengiklan yang perlu dikembalikkan oleh Linda Yaccarino semakin besar, dan hal itu tidak bisa dikembalikan hanya berdasarkan kredibilitas industrinya," kata Mike Proulx.

Sementara itu, pendiri konsultan periklanan AJL Advisory dan mantan bos pemasaran di Bank of America Lou Paskalis, mengatakan, "Yaccarino adalah harapan terbaik terakhir bagi Musk untuk menyelematkan pendapatan iklan dan nilai perusahaan."

Elon Musk menantang CEO Meta Mark Zuckerberg untuk pertandingan adu jotos di atas ring Octagon.

Sentimen: positif (87.7%)