Kami hadirkan Senkul ikan di Garut menjadi salah satu cara menyalurkan asupan protein sehat dengan cara makan ikan enak dan mudah

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menghadirkan Sentra Kuliner (Senkul) ikan di Kabupaten Garut, Jawa Barat, dalam rangka mengimplementasikan salah satu kegiatan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) yang bertujuan untuk meningkatkan angka konsumsi ikan.

"Kami hadirkan Senkul ikan di Garut menjadi salah satu cara menyalurkan asupan protein sehat dengan cara makan ikan enak dan mudah," ujar Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) Budi Sulistiyo dalam keterangan resminya, Kamis.

Senkul Ikan ini, lanjut dia, diharapkan mampu memperkuat dan memadukan nama Tarogong yang dikenal sebagai sentra budidaya ikan nilem, ikan unggulan Kabupaten Garut, sekaligus menambah destinasi wisata kuliner ikan di lokasi tersebut, sehingga saat ini pengunjung tidak hanya datang untuk membeli ikan nilem hidup, tetapi juga dapat menikmati menu masakannya

Selain Kabupaten Garut memiliki daya tarik wisata alam, dengan hadirnya Senkul ikan, juga diharapkan dapat mendekatkan masyarakat dengan kuliner berbasis ikan.

"Kami berharap Senkul ikan ini memudahkan masyarakat untuk menikmati aneka kuliner berbasis ikan,” terang Budi.
 

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Pemasaran Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing KKP Erwin Dwiyana berharap pengelola Senkul okan di Garut bisa menambahkan keindahan ruangan yang kekinian agar menarik banyak kaum muda untuk makan ikan di tempat ini, sehingga akan mendorong peningkatan angka konsumsi ikan generasi muda yang akhirnya berdampak dalam mewujudkan generasi yang sehat, kuat dan cerdas.

Sementara itu, Bupati Garut Rudy Gunawan menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada KKP atas pembangunan Senkul ikan. Menurutnya, Garut yang dikenal sebagai Kota Intan memiliki beragam keunikan, dari sisi budaya, tempat wisata, kuliner, hingga keunikan lainnya sehingga dengan adanya Senkul ikan ini, keistimewaan Daerah Garut akan lebih terangkat dan potensi daerahnya akan lebih berkembang.

Pewarta: Sinta Ambarwati
Editor: Ahmad Wijaya
COPYRIGHT © ANTARA 2023