Tim Repsol Honda menyatakan keputusan Marc Marquez mengikuti seri MotoGP Belanda adalah keinginan sang pembalap.

Marquez pekan lalu mengalami lima kecelakaan dalam rangkaian MotoGP Jerman. Pemilik delapan gelar juara dunia itu bahkan tak tampil pada balapan feature race di Sirkuit Sachsenring.

Kurang dari sepekan berlalu, Marquez tiba di Belanda dan mengikuti deretan agenda MotoGP Belanda. Keluhan sakit di dada ketika bernapas hingga jari dan engkel yang tak sempurna dirasakan Marquez sebagai akibat dari crash di Jerman.

-

-

Pada akhirnya Marquez tak bisa tampil dalam balapan MotoGP Belanda karena sakit yang ia rasakan.

Manajer tim Repsol Honda Alberto Puig menerangkan Marquez ke Belanda karena dorongan diri sendiri.

"Marc memutuskan ke sini sendiri. Dia merasakan sakit setelah MotoGP Jerman. Anda bisa bayangkan itu setelah lima kali kecelakaan. Tetapi rasa sakitnya memburuk selama akhir pekan," ujar Puig.

"Minggu pagi dia berkonsultasi dengan dokter dan kemudian mengambil keputusan tak mungkin mengikuti balapan," katanya melanjutkan seperti dikutip dari Speedweek.

Keterangan yang diberikan Puig soal rasa sakit Marquez dan konsultasi dengan tim medis sama persis dengan yang dituliskan Marquez di media sosial sesaat ketika dirinya mundur dari balapan MotoGP Belanda.

Marquez mengulang kisah MotoGP Jerman, ketika tak balapan setelah ikut latihan, kualifikasi, dan sprint race.

Pembalap asal Spanyol itu sebelumnya juga sama sekali tak ikut rangkaian balapan di Argentina, Amerika Serikat, dan Spanyol usai kecelakaan pada seri pembuka di Portugal.

Sementara dari tiga balapan feature race yang diikuti, di Portugal, Prancis, dan Italia, Marquez sama sekali tidak bisa meraih poin. Pada musim ini Marquez hanya mendulang angka dari balapan sprint race di Portugal, Prancis, dan Italia.

[-]