Sentimen
Positif (78%)
24 Jun 2023 : 20.30
Informasi Tambahan

BUMN: PT Pertamina, Pertamina Patra Niaga

Kab/Kota: Surabaya, Mojokerto, Matraman

BBM Campur Bioetanol Meluncur Bulan Depan, Berapa Harganya?

25 Jun 2023 : 03.30 Views 3

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: Ekonomi

BBM Campur Bioetanol Meluncur Bulan Depan, Berapa Harganya?

PT Pertamina Patra Niaga akan tengah melakukan uji coba untuk menghadirkan bahan bakar minyak (BBM) yang dicampurkan dengan bioetanol. Rencananya, BBM campur bioetanol ini akan hadir dalam waktu dekat.

Sebelumnya, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengungkap kalau peluncuran BBM dengan kadar RON tinggi itu akan dilakukan pada Juni 2023 ini. Kendati begitu, belum ada waktu pasti kapan BBM Pertamax campur bioetanol itu bisa dibeli masyarakat.

Terbaru, Direktur Pemasaran Regional Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo Putra mengungkap sudah ada 15 SPBU Pertamina yang siap menyediakan BBM campur bioetanol di wilayah Surabaya. Namun, saat ini masih dalam proses administrasi.

"Etanol saat ini kita menyiapkan ada 15 SPBU di Surabaya. Karena sumber bioetanolnya dari Mojokerto. Sekarang ada 15 SPBU yang siap dan sekarang tinggal tunggu administrasi niaga," kata dia saat ditemui di SPBU COCO Pertamina, di Utan Kayu, Matraman, Jakarta, Sabtu (24/6/2023).

"Kita siapkan kualitasnya di atas Pertamax. Karena (menggunakan campuran) bioetanol memberi kontribusi kenaikan octan number," sambung Ega.

Meski sudah masuk dalam proses administrasi yang menjelang final, Ega belum bisa memastikan kapan BBM campur bioetanol itu akan meluncur. Namun, dia memasang target kalau bahan bakar ramah lingkungan itu akan tersedia pada Juli 2023, bulan depan.

"Kita tunggu kesiapan proses niaga produk. Targetnya Juli, 15 SPBU di Surabaya selanjutnya kita siapkan di Jakarta," jelasnya.

Untuk pengadaan di wilayah Jakarta, Ega menyebut akan menyiapkan di 5 wilayah. Penambahan ini juga ditarget akan terealisasi pada Juli 2023.

Walau ada BBM jenis baru, dia mengatakan tidak ada penambahan teknologi khusus yang diterapkan di dispenser SPBU. Pasalnya, proses pencampuran BBM dan bioetanol dilakukan di Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Pertamina.

Sentimen: positif (78%)