Jakarta, CNN Indonesia -- Umumnya masyarakat menggunakan generator atau genset menjadi alternatif sebagai sumber listrik rumah. Seiring perkembangan zaman, teknologi genset terus berubah, kini mobil-mobil produksi massal bisa dijadikan genset untuk menyuplai listrik rumahan.

Meski jumlah mobil 'genset' masih sangat terbatas namun bisa diandalkan saat ada pemadaman listrik massal seperti yang terjadi di sejumlah wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Banten sejak Minggu (4/8).

Hasil rangkuman CNNIndonesia.com, mobil-mobil 'genset' tersebut akrab disapa mobil hybrid atau plug-in hybrid.

Umumnya kendaraan-kendaraan itu punya dua jantung penggerak, yaitu mesin bensin dan motor listrik. Mesin bensinnya bertugas sebagai penyuplai listrik ke baterai yang selanjutnya digunakan dayanya untuk menggerakkan motor listrik.

Pertama, Outlander PHEV yang diluncurkan di GIIAS 2019 yang berakhir beberapa waktu lalu. Untuk konsumen Indonesia 'genset' berjalan ini dijual di atas Rp1 miliar.

Irwansyah Siregar, Head of PC Technical Service & CS Support Section Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) mengatakan mobil sanggup mengeluarkan daya 1.500 Watt dan bisa bertahan selama sembilan jam.

"Saat kondisi baterai masih terkondisi penuh, memang bisa dijadikan seperti powerbank cuma hanya dibatasi sampai dengan 1.500 Watt dayanya, karena memang tidak bisa dihabiskan semua. Caranya, karena sudah ada colokannya di bagasi belakang jadi tinggal colok saja. Bebannya mau pakai apa, lampu, kulkas, macam-macam yang sebesar 1.500 Watt," ujar Irwansyah di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS), Kamis (25/7).

Menurut Irwansyah, untuk penggunaan eksternal dibatasi hingga kondisi baterai sampai 20 persen. Setelah mencapai kondisi itu mesin 4B12 2.4L MIVEC pada Outlander PHEV bakal otomatis menyala untuk mulai pengecasan baterai.

Kedua, Honda Clarity Fuel Cell (mobil hidrogen). Mobil juga bisa digunakan sebagai energi alternatif sebagai sumber listrik rumah selain mesinnya sebagai. Mobil sedan ini mempunyai tenaga atau motor listrik sebesar 130 Kw atau setara dengan 177 PS (174 daya kuda) yang mampu menghasilkan torsi puncak 300 Nm.

Jika tangki terisi 141 liter, maka mobil bisa menempuh jarak sejauh 750 km. Mobil ini tak masuk pasar mobil Indonesia.

[-] (ryh/mik)