Sentimen
Informasi Tambahan
Brand/Merek: Toyota, Suzuki, Suzuki Jimny
Kab/Kota: Tangerang, Manggarai, Kemayoran, Cikini
Tokoh Terkait
Arifin
Kantongi 170 SPK, Kurnia Motor Serahkan Pembeli Perdana Mobil Listrik K Cooper
Tribunnews.com Jenis Media: Otomotif
Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejak pertama kali memperkenalkan mobil listrik harga paling murah di Indonesia, PT Kurnia Motor EVCBU Internasional Indonesia, telah mengantongi total 170 surat pemesanan kendaraan (SPK) dari konsumen.
Hari ini, Kurnia Motors melakukan serah terima unit mobil listrik kepada pembeli pertama, Dick, warga Jakarta Selatan, untuk pembelian satu unit mobil listrik K Cooper dengan harga Rp 75 juta on the road Jakarta.
Serah terima dilakukan hari ini di showroom baru Kurnia Motor di kawasan Gading Serpong, Tangerang, Banten, Rabu, 21 Juni 2023.
Baca juga: Mobil Listrik Citroen e-C3 Siap Mengaspal Pertengahan Oktober 2023
Ditemui di sela acara serah terima unit, Dick mengaku memutuskan membeli K Cooper saat melihat unit Kurnia Motors melintas di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan, beberapa bulan lalu.
Dia memutuskan membeli mobil listrik empat penumpang ini untuk kendaraan ketiganya di rumah. Saat ini dia memiliki satu unit Toyota Raize dan Suzuki Jimny lama.
"Saya senang jadi pembeli pertama mobil ini. Tahu pertama kali saat melintas di Manggarai, saya buntuti sampai kantornya di Cikini, ternyata lokasinya dekat rumah. Saya tertarik pada harganya yang murah, cuma Rp 75 juta on the road dan ada buyback guarantee-nya," ujar Dick.
Rivaldi Andriansyah, General Manager Kurnia Motor mengatakan, sejak peluncuran perdana di Jakarta Selatan di kuartal empat 2022 lalu pihaknya mengantongi SPK 154 unit untuk berbagai tipe mobil listrik Kurnia Motor.
Data SPK tersebut sudah mencakup pesanan yang masuk saat Kurnia Motor berpameran di event PEVS 2022 di JIExpo Kemayoran, Jakarta.
Kemudian, disusul 16 unit SPK baru dari konsumen saat perusahaannya membuka showroom baru sekaligus pindah kantor ke kawasan Gading Serpong, Tangerang, Banten.
Pihaknya akan men-delivery semua SPK yang masuk tersebut dalam satu sampai beberapa bulan ke depan. Semua tipe mobil listrik Kurnia Motor diproduksi dan dirakit di China dan didatangkan ke Indonesia dalam wujud utuh atau completely built up (CBU).
Baca juga: Produsen Baterai Asal Inggris Rilis Mobil Listrik, Bisa Isi Daya Dalam Waktu 6 Menit
"Setelah serah terima ini, dalam waktu dekat akan ada penyerahan 13 unit lagi yang akan kita serah terimakan ke customer. Penyerahan kita lakukan bertahap karena dalam sebulan hanya bisa 2-3 kontainer yang tiba. Setelah ini akan tiba lagi unitnya per dua minggu atau tiga minggu. Satu kontainer bisa membawa tiga atau empat unit mobi tergantung tipenya," bebernya.
Angghi Dwi Harianthi, Direktur Kurnia Motor menambahkan, rata-rata konsumen yang melakukan SPK di tempatnya adalah membeli untk dijadikan mobil kedua atau ketiga.
Untuk model K Kooper seperti yang diserahterimakan hari ini, terdiri dari dua tipe yakni versi standar dengan jarak tempuh 120 km sekali isi baterai, dan versi long range dengan jarak tempuh 150 km.
Sentimen: positif (40%)