Eksekutif Spotify Sebut Harry-Meghan Markle Tukang Tipu
Detik.com Jenis Media: Hiburan
Jakarta -
Salah seorang bos podcast Spotify menyebut Harry dan Meghan Markle sebagai seorang penipu setelah hanya membuat 13 episode saja lalu memutuskan untuk berhenti.
Bill Simmons, Head of Podcast Innovation and Monetization di Spotify mengatakan hal tersebut dalam acara podcast miliknya.
"Dasar penipu! Itulah podcast yang harusnya kita buat bersama mereka," ujarnya.
"Pada suatu malam aku mabuk dan memberitahukan kejadian Zoom yang kulakukan dengan Harry di mana aku mencoba membantunya dengan ide untuk podcast. (Dan) itu adalah salah satu cerita terbaik ku," tambahnya.
Pasangan tersebut memutuskan kontrak kerja mereka senilai 20 juta USD pada Kamis (15/6) kemarin, yang ditandatangani pada tiga tahun lalu.
Meski begitu kedua perusahaan, Spotify dan Archerwell Audio memberikan pernyataan resmi jika mereka sama-sama sepakat untuk memutuskan hubungan kerja tersebut dan bangga dengan hasil kerjasama mereka.
Dilansir dari Wall Street Journal disebutkan jika pasangan tersebut tak memenuhi batas kinerja di dalam kontrak sehingga tak mendapatkan bayaran penuh.
Meghan Markle sendiri kini berencana untuk mencari tempat untuk menayangkan podcast-podcastnya tersebut. Ia pun sedang menyiapkan beberapa konten podcast lainnya yang sempat menampilkan rekan-rekan selebnya seperti Serena Williams, Mariah Carey hingga Trevor Noah.
Kabar pemutusan hubungan kerja ini muncul setelah ramai pernyataan seorang sumber dekat mereka di Daily Mail. Ia mengatakan bahwa Harry dan Meghan sudah kehabisan bahan terkait Kerajaan Inggris untuk dibeberkan.
Semua kerjasama yang dibuat mereka hanya membahas satu hal yakni Keluarga Kerajaan Inggris. Mulai dari dokumenter di Netflix, memoirnya, podcast hingga wawancara-wawancara eksklusif di beberapa media hanya membahas hal tersebut.
Simak Video "Pangeran Harry dan Meghan Dikejar-Kejar Paparazzi di AS"
[-]
(ass/dar)
Sentimen: negatif (88.9%)