Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Kominfo kembali membuka pendaftaran untuk jabatan Direktur Utama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi. Ini dilakukan setelah tidak ada peserta yang lolos dalam proses pendaftaran yang dilakukan sebelumnya.

"Dalam rangka pengisian jabatan Direktur Utama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi, Kementerian Komunikasi dan Informatika melaksanakan seleksi terbuka ulang dan memberikan kesempatan lebih luas kepada masyarakat umum untuk mendaftarkan diri mengikuti seleksi," kata Kepala Badan Litbang SDM dan Ketua Tim Seleksi Jabatan Direktur Utama BAKTI, Hary Budiarto dikutip dari keterangan resmi, Rabu (31/5/2023).

Proses pendaftaran dan penyampaian dokumen dilakukan mulai Rabu hari ini (31/5/2023) hingga 14 Juni mendatang. Tahapan tersebut dilakukan secara online lewat laman seleksi.kominfo.go.id.

-

-

Sementara untuk pengumuman dirut Bakti terbaru akan dilakukan pada Agustus mendatang. Dalam lampiran pengumuman, Kementerian Kominfo memberikan catatan jika semua jadwal tahapan bisa berubah.

Berikut tahapan dan jadwal seluruh proses pemilihan Direktur Utama Bakti:

1. Pengumuman : 31 Mei - 14 Juni 2023
2. Penerimaan berkas lamaran : 31 Mei - 14 Juni 2023
3. Pengumuman hasil seleksi administrasi : 23 Juni 2023
4. Tahap penulisan makalah : 26 Juni 2023
5. Pengumuman hasil Tes Penulisan Makalah : 5 Juli 2023
6. Assessment test : 10 - 11 Juli 2023
7. Pengumuman hasil assessment : 31 Juli 2023
8. Tahap Wawancara : 3 - 4 Agustus 2023
9. Pengumuman Tiga Besar Hasil Seleksi Tahap Wawancara : 14 Agustus 2023
10. Wawancara dengan Menteri : tentatif
11. Pengumuman hasil akhir : 21 Agustus 2023

Pencarian Dirut Bakti terbaru ini dilakukan setelah Anang Latif terseret kasus korupsi BTS 4G. Kejaksaan Agung juga telah menetapkan Anang menjadi tersangka dalam kasus tersebut.

Pada April lalu, Kominfo juga sudah membuka pendaftaran Dirut Bakti. Namun minggu lalu proses dinyatakan dihentikan dan akan dibuka kembali dari awal, karena tidak ada kandidat yang lolos dalam tahapan asesmen.

"Sudah lewat separuh perjalanan. [Kandidat] sudah mengerucut, namun dinilai ternyata tidak ada yang lulus untuk jabatan Dirut," kata Plt Menteri Kominfo, Mahfud Md, dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Kominfo, Jumat (26/5/2023).

-