Sentimen
Negatif (84%)
30 Mei 2023 : 12.11
Informasi Tambahan

Event: Pemilu 2019

Partai Terkait

Legislator PAN soal KPU Rancang Kotak Suara Pemilu 2024: Walau dari Karton, tapi Lebih Awet

30 Mei 2023 : 19.11 Views 3

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: Politik

Legislator PAN soal KPU Rancang Kotak Suara Pemilu 2024: Walau dari Karton, tapi Lebih Awet

Liputan6.com, Jakarta Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah merencanakan kotak suara yang lebih kuat untuk Hari Pemilu 2024, 14 Februari 2024. Anggota Komisi II DPR RI serta Politikus dari Partai Amanat Nasional (PAN) Guspardi Gaus pun buka suara.

Menurut dia, walaupun bahan kotak suara adalah karton, tapi dilapisi plastik, sehingga kedap air. Bahan ini bernama karton duplex.

"Jadi, pertama kita harus menyamakan nama karton. Memang sama, tapi beda nama. Karena, saya jual karton bahwa yang dimaksudnya kotak suara yang kita lihat dari KPU. Jangan nama karton, tapi ini komplikasi dari berbagai unsur jadi namanya karton duplex," kata Gaus di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (29/05/2023).

Dia juga mempertanyakan, jika kotak suara Pemilu 2024 ini bisa dibongkar pasang, maka siapa yang nantinya melakukannya.

"Jika plastik butuh tempat ruang yang luas apakah karton duplex bisa dibuka pasang yang melakukan pengotakan apakah KPU?" tanya Gaus.

Dia mengungkap, dengan desain yang lebih kuat, KPU berharap kotak suara Pemilu 2024 akan lebih kuat dan tahan terhadap berbagai kemungkinan kerusakan.

“Prinsip rancangannya dari segi spesifikasi, [kotak suara] akan kami perkuat dibandingkan waktu pelaksanaan Pemilu 2019,” kata anggota KPU RI Yulianto Sudrajat dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang digelar Komisi II DPR RI bersama KPU RI, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin, (29/05/023).

Rancangan Kotak Suara 2024 telah dirinci oleh KPU RI dalam Rancangan Peraturan KPU (PKPU) tentang perlengkapan pemungutan suara, dukungan perangkat lain dan perlengkapan pemungutan suara lainnya dalam pemilihan umum yang telah disetujui Yulianto dan dijelaskan dalam RDP.

 

Sentimen: negatif (84.2%)