Sentimen
Informasi Tambahan
Brand/Merek: Advan
Institusi: Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
Kab/Kota: Boyolali
Tokoh Terkait
Produksi Laptop Chromebook Libatkan SMK Macam Mobil Esemka
CNNindonesia.com Jenis Media: Tekno
Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Wikan Sakarinto mengatakan siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) akan dilibatkan dalam produksi laptop Google Chromebook bersama enam industri elektronik dalam negeri.
Perusahaan laptop lokal yang dilibatkan adalah Advan, Axioo, Evercross, Zyrex, SPC, dan TSM Technologies.
"Nantinya keenam produsen dalam negeri ini akan membantu produksi ratusan ribu laptop pada 2022, yang tentunya akan kita harapkan dapat melibatkan anak muda sebagai SDM dan tenaga kerja Indonesia khususnya dari siswa SMK," ujar Wikan secara virtual, Selasa (3/8).
Keterlibatan siswa SMK produksi laptop Google Chromebook mengingatkan siswa SMK dalam memproduksi mobil Esemka di pabriknya di Boyolali, Jawa Tengah. Secara umum program Esemka saat itu masuk dalam program pendidikan vokasi untuk menjadi siswa memiliki kemampuan profesional usai dinyatakan lulus sekolah.
Wikan menuturkan keenam vendor itupun diharapkan dapat terintegrasi dengan pendidikan vokasi, salah satunya dengan melibatkan siswa SMK pada rencana besar produksi massal perangkat laptop. Hal itu disebutnya menjadi bukti nyata link and match antara pendidikan vokasi berbasis project base learning dengan industri dan dunia kerja.
Dalam memproduksi laptop dalam negeri itu, kata Wikan, nantinya siswa SMK diikutsertakan sebagai supporting dalam perakitan perangkat pada proses produksi.
"SMK nanti juga bisa diikutsertakan pasca penjualan, seperti maintenance, troubleshooting. Jadi tidak hanya bisa bekerja di perusaahaan tadi, tapi bisa juga menjadi enterptener," ujarnya.
Managing Director Google Indonesia Randy Jusuf, mengatakan keenam vendor lokal tidak hanya berkolaborasi dengan SMK, tetapi disebut akan menyerap ribuan tenaga kerja Indonesia, untuk mencapai target produksi beberapa tahun ke depan.
"Ini adalah langkah penting dalam upaya kami menyediakan hardware di lebih banyak sekolah," ujar Randy secara virtual, Selasa (3/8).
Laptop Chromebook untuk diekspor
Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Wikan Sakarinto mengatakan laptop Chromebook yang diproduksi di dalam negeri juga untuk memenuhi pasar ekspor.
"Karena industri elektronik dalam negeri ini berpotensi menghasilkan chromebook yang potensial sehingga bisa diekspor ke luar negeri disamping sebagai inisiasi perangkat penghubung belajar digital," ujar Wikan.
Sebagai informasi laptop google Chromebook itu nantinya akan diproduksi oleh enam perusahaan teknologi dalam negeri yakni Advan, Axioo, Evercoss, SPC, TSMID, dan Zyrex.
Wikan menjelaskan nantinya keenam produsen dalam negeri ini akan membantu produksi ratusan ribu laptop pada 2022, yang diharapkan dapat melibatkan anak muda sebagai sumber daya manusia dan tenaga kerja Indonesia khususnya dari siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
Ia menjelaskan siswa smk nantinya akan dilibatkan daam rencana besar produksi massal laptop itu. Keenam vendor produsen laptop itu juga diharapkan dapat terintegrasi dengan pendidikan vokasi.
"Inilah salah satu bukti nyata, link and match antara pendidikan vokasi berbasis project base learning dengan industri dan dunia kerja," ujarnya.
Lebih lanjut pihaknya berharap dengan diproduksinya laptop Chromebook di dalam negeri, dapat mendorong lebih banyak inovasi lain yang dirancang untuk memajukan pendidikan di Indonesia.
Tidak hanya pendidikan, Wikan juga menyebut inisiasi itu diharapkan dapat memajukan industri dalam negeri, lantaran pemerintah mewajibkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) laptop itu minimal 40 persen pada 2022.
(can/mik)[-]
Sentimen: positif (93.9%)