Deretan orang terkaya Korea Selatan (Korsel) biasanya menghimpun harta mereka dari bisnis ponsel, elektronik, mobil, hingga keuangan. Tetapi tidak demikian ceritanya dengan Kwon Hyuk-bin, orang terkaya ke-5 di Korsel dan 363 di dunia.

Kwon mengantongi harta US$6,3 miliar berdasarkan data Forbes atau setara Rp94,5 triliun setelah Smilegate, perusahaan game online-nya sukses menggaet lebih dari 500 juta pelanggan di seluruh dunia.

Smilegate diklaim menjadi salah satu perusahaan game online paling sukses di Korsel. Kwon mendirikan perusahaan ini pada 2002 lalu dan menelurkan CrossFire, game online terpopuler sepanjang sejarah.

-

-

Ketika itu, CrossFire disebut dimainkan oleh rata-rata 6 juta orang di seluruh dunia setiap harinya.

Lalu, ia membawa Smilegate bermitra dengan raksasa internet China Tencent pada 2008 lalu. Dari kemitraan itu, CrossFire berhasil mencetak penjualan hampir US$1 miliar dalam setahun.

Saat ini, Smilegate merupakan salah satu pemegang saham terbesar dari game online mobile Korsel SundayToz. Kwon sendiri merupakan satu-satunya pemegang saham Smilegate.

Ini sangat langka, mengingat umumnya startup teknologi di dunia menyerahkan sebagian besar perusahaan kepada 'malaikat' investor atau modal ventura sebagai imbalan atas pendanaan.

Ceritanya dimulai saat Kwon mendapatkan pendanaan awal US$2,6 juta dari perusahaan ekuitas swasta Seoul dengan imbalan saham.

Namun, belakangan, Kwon membeli kembali bagian saham yang seharusnya dilepas kepada investor tersebut.

Sebagai strategi, Kwon mengajak kemitraan dengan Tencent untuk mendistribusikan CrossFire di daratan China. Dan, boom, penjualan CrossFire meledak.

Karena kinerja perusahaan yang kinclong, baik dari sisi pendapatan maupun laba, akhirnya pada 2015 lalu pertama kalinya Kwon masuk daftar orang terkaya di dunia.

Tetapi, jalan suksesnya bukan tanpa kerikil. Ia pernah gagal saat menjalani inkubasi startup (perusahaan rintisan) 4Csof.

Ambisinya besar. Ia bersikeras mengejar tujuannya untuk mengembangkan video game. Walaupun, mengembangkan game membutuhkan waktu lebih lama dari yang diharapkannya.

Buahnya manis. Hari-harinya kecanduan bermain video gim sukses mendorongnya mendirikan Smilegate dan menjadi orang kaya dari hobinya game online.

Kwon tumbuh di selatan Jeonju. Saat masih kecil, orang tuanya sibuk bekerja, sehingga ia kerap menghabiskan waktu sendirian. Melamun.

"Saya banyak melamun, tenggelam dalam permainan peran fantasi Ultima yang dibuat oleh legenda game Richard Garriot. Saya kagum sekali padanya," ujar Kwon.

Dari sana, ia bercita-cita menempuh jalur pendidikan programming ilmu komputer. Ia melahap seluruh pelajaran dengan baik, sampai-sampai Samsung menawarinya program mahasiswa. Sayangnya, tawaran itu ditolak oleh Kwon.

"Saya sempat berpikir, apakah saya akan menyesali ini (menolak program yang ditawarkan oleh Samsung) lima tahun dari sekarang?" terang dia.

Kenyataannya, Kwon bekerja keras untuk menciptakan game online. Di sela-sela itu, ia menikah dan membuat rencana kepindahan ke AS untuk mempertajam bisnisnya dan meraih gelar MBA.

Tetapi, ia menunda rencana tersebut karena pasar game online Korsel sedang berkembang pesat saat itu. Itu lah momentum Kwon yang membawanya menjadi orang terkaya hingga hari ini.

[-]

[-]