Sentimen
Negatif (79%)
17 Mei 2023 : 21.50
Informasi Tambahan

BUMN: BSI

Kasus: serangan siber

Menengok Perusahaan yang Pernah Diserang Ransomware LockBit, dari SpaceX hingga Bangkok Airways

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: Ekonomi

17 Mei 2023 : 21.50
Menengok Perusahaan yang Pernah Diserang Ransomware LockBit, dari SpaceX hingga Bangkok Airways

Liputan6.com, Jakarta - Kelompok ransomware Lockbit yang mengaku telah melakukan serangan ransomware kepada PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI). serangkan tersebut cukup berat sehingga BSI mengalami gangguan sejak tanggal 8 Mei 2023.

Direktur Utama Bank Syariah Indonesia Hery Gunardi mengatakan, BSI sedang melakukan penelusuran mengenai dugaan serangan siber. “Hal tersebut (serangan siber) perlu pembuktian lebih lanjut melalui audit dan digital forensik," kata Hery dalam keterangan resmi, Jakarta, dikutip, Kamis (18/5/2023).

Sebagai informasi, LockBit merupakan bagian dari geng Ransomware yang mulai aktif beroperasi pada 2019. Sebelumnya, LockBit diketahui telah melakukan peretasan pada perusahaan-perusahaan besar dan Lembaga Tinggi Negara.

Mulai dari perusahaan milik Elon Musk SpaceX, perusahaan pertahanan besar Prancis, Thales Group, Bangkok Airways, dan lainnya. Bahkan saat ini, geng Ransomware menjadi ancaman siber di dunia.

Tak hanya itu, LockBit 3.0 mengklaim saat ini berhasil mencuri 1,5 terabyte data BSI. Peretas memberi tenggat waktu sampai dengan 15 Mei 2023 pukul 21:09:46 UTC agar BSI memberikan sejumlah tebusan. Apabila sampai dengan waktu tersebut pihak korban tidak memberikan tebusan maka database akan dibocorkan.

“Jika kejadian ini benar terjadi, pihak BSI selaku korban tidak cukup hanya mengupayakan berfungsinya layanan kepada nasabah, tetapi juga harus mengupayakan langkah awal yaitu langkah hukum berupa laporan kepada pihak Kepolisian,” kata Praktisi Hukum Bisnis, Rinto Wardhana dalam keterangan resminya.

 

Sentimen: negatif (79%)