Sentimen
Negatif (98%)
16 Mei 2023 : 17.45
Informasi Tambahan

BUMN: PLN

Event: KTT ASEAN

Kab/Kota: Kayu Putih

Tokoh Terkait

Jelang KTT ASEAN, bangunan liar di Jalan Bypass Kayu Putih ditertibkan

17 Mei 2023 : 00.45 Views 2

Antaranews.com Antaranews.com Jenis Media: Regional

Jelang KTT ASEAN, bangunan liar di Jalan Bypass Kayu Putih ditertibkan

menjadi lintasan delegasi negara yang akan hadir dalam KTT ASEAN

Jakarta (ANTARA) -

Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur menertibkan satu bangunan liar dan tiga unit bangunan mandi cuci kakus (MCK) di Jalan Ahmad Yani (Bypass) menjelang pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN di Jakarta pada September 2023.

 

"Kami perlu melakukan penataan karena wilayah Kayu Putih menjadi lintasan delegasi negara yang akan hadir dalam KTT ASEAN di Jakarta," kata Lurah Kayu Putih Tuti Sugihastuti di Jakarta, Selasa. 
 

Menurut dia, penataan wilayah akan terus dilakukan secara berkala agar terlihat lebih bersih, indah dan sehat.

 

Menurut dia, sebanyak 50 bangunan liar dan MCK di Jalan Ahmad Yani akan ditertibkan secara bertahap.

 

 

Penertiban MCK liar di pinggir Kali IKIP sebagai upaya untuk menekan angka tengkes di Jakarta Timur, khususnya di Kelurahan Kayu Putih. Lurah Kayu Putih Tuti Sugihastuti saat memberikan keterangan pers tentang penertiban bangunan liar di pinggir Jalan Ahmad Yani (Bypass) Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa (16/5/2023). ANTARA/Syaiful Hakim

 

Menurut Tuti, sebanyak 10 personel petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Kayu Putih diterjunkan untuk menertibkan bangunan semi permanen itu.

 

Bahkan, ada bangunan yang memiliki token listrik sendiri. Padahal, kata dia, secara aturan bangunan liar yang tidak memiliki izin sudah selayaknya tidak memiliki token listrik sendiri.

 

"Kami akan koordinasi dengan PLN agar bangunan liar yang memiliki token listrik agar diputus," tegasnya.

 

 

"Karena setiap kali hujan selalu terjadi genangan air. Hal ini lantaran tali airnya memang sudah tidak berfungsi dengan baik. Jadi, kami coba untuk memfungsikan kembali tali air agar tidak terjadi genangan," ujar Tuti.

 

Tuti pun berharap bisa terus melakukan penataan wilayah dengan baik, sehingga persoalan apa pun yang terjadi di Kayu Putih bisa tertangani dengan baik.

 

"Kami berharap dengan adanya kegiatan ini bisa memberikan kenyamanan bagi masyarakat. Kami pun mencoba untuk terus berkolaborasi dengan masyarakat sekitar," ucapnya.

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Edy Sujatmiko
COPYRIGHT © ANTARA 2023

Sentimen: negatif (98.1%)