Liputan6.com, Jakarta - Timnas Indonesia U-22 menantang juara bertahan sepak bola SEA Games Vietnam pada semifinal edisi 2023. Pertandingan berlangsung di Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja, Sabtu (13/5/2023) pukul 16.00 WIB.

Pasukan Indra Sjafri lolos ke empat besar sebagai juara Grup A. Timnas U-22 Indonesia mengoleksi 12 poin hasil empat kemenangan dan cuma kebobolan sekali. Sementara Vietnam melaju setelah menjadi runner-up Grup B SEA Games 2023 di bawah Thailand.

Berikut perbandingan kinerja kedua tim pada ajang kali ini.

Rapor Indonesia di SEA Games 2023

Indonesia 3-0 Filipina

Indonesia 5 vs 0 Myanmar

Timor Leste 0-3 Indonesia

Kamboja 1-2 Indonesia

Rapor Vietnam di SEA Games 2023

Vietnam 2-0 Laos

Singapura 1-3 Vietnam

Malaysia 1-2 Vietnam

Vietnam 1-1 Thailand

Tampil tidak tersentuh di fase awal, laga ini bakal jadi ujian sebenarnya bagi Indonesia. Setelah ditinggalkan Park Hang-Seo, Vietnam kini ditangani pelatih kaliber asal Prancis Philippe Troussier. Dia pernah menangani berbagai klub besar Eropa serta tim nasional seperti Pantai Gading dan Jepang.

Kualitas sepak bola Vietnam tidak perlu diragukan. Mereka merupakan juara dua edisi terakhir SEA Games.

Meski begitu, Indonesia tidak gentar dan mengusung ambisi besar. Garuda Nusantara bertekad mengakhiri paceklik panjang setelah terakhir kali merebut emas pada 1991. Untuk itu, Vietnam wajib dilewati.

Untuk mengatasi Vietnam, Indonesia mesti memperbaiki sejarah. Garuda Nusantara tercatat tidak pernah memenangkan lima duel terakhir Indonesia vs Vietnam.

5 Pertemuan Terakhir di SEA Games

2015 Indonesia 0-5 Vietnam

2017 Indonesia 0-0 Vietnam

2019 Indonesia 1-2 Vietnam

2019 Indonesia 0-3 Vietnam

2021 Indonesia 0-3 Vietnam

Kedua tim sudah merilis daftar starting XI untuk laga ini. Berikut susunannya: 

Indonesia: Ernando Ari; Rizky Ridho, Amiruddin Bagas, Komang Teguh, Pratama Arhan, Alfeandra Dewangga; Ananda Raehan, Marselino Ferdinan, Fajar Fathur Rachman; Muhammad Ramadhan Sananta

Vietnam: Quan Van Chuan; Phan Tuan Tai, Tran Quang Thinh, Nguyen Ngoc Thang, Le Van Do, Nguyen Van Tung, Nguyen Thanh Nhan, Nguyen Thai Son, Ho Van Cuong, Vo Min Trong, Nguyen Duc Phu

Pertandingan Indonesia vs Vietnam bisa disaksikan melalui live streaming RCTI+. Silahkan mengaksesnya di alamat berikut: https://www.rctiplus.com/tv/rcti

Pertandingan dimulai pukul 16.00 WIB. Indonesia mengenakan seragam utama merah dan Vietnam memakai jersey putih. Kim Hee-gon dari Korea Selatan menjadi wasit.

Indonesia memimpin tepat pada menit ke-10. Lemparan ke dalam Pratama Arhan disambut Komang Teguh untuk merobek gawang Vietnam.

Kedua tim saling jual beli serangan. Striker Nguyen Van Tung coba menyamakan kedudukan bagi Vietnam, tapi tendangan volinya melambung.

Indonesia membalas melalui serangan balik. Namun eksekusi Ramadhan Sananta masih bisa diantisipasi kiper Vietnam.

Peluang bagi Indonesia. Amiruddin Bagas tinggal berhadapan dengan kiper Vietnam usai menerima umpan Fajar Fathur Rachman. Namun, sudut terlalu sempit dan tendangannya bisa dihalau. 

Usaha Alfeandra Dewangga dan Pratama Arhan belum tepat sasaran. Vietnam lalu membalas melalui Nguyen Van Tung.

Usahanya berbuah sepak pojok. Dari situasi tersebut, sang penyerang mampu menyamakan kedudukan melalui tandukan di menit ke-36.

Vietnam mengakhiri babak pertama dalam posisi di atas angin. Wasit kemudian memberi tambahan waktu lima menit. 

Kericuhan antarpemain terjadi menyusul tekel Komang Teguh. Dari insiden ini, pengadil memberi kartu kuning kepada Alfeandra Dewangga dan Vo Minh Trọng. Skor sendiri tidak berubah dan 1-1 pada jeda.

Babak kedua dimulai. Kedua tim melakukan pergantian. Ananda Raehan dan Komang Teguh ditarik keluar. Sebagai pengganti hadir Taufany Muslihuddin dan Muhammad Ferarri.Sementara di kubu Vietnam, Nguyen Thai Son diganti Huynh Cong Den.

Lemparan ke dalam Pratama Arhan kembali jadi senjata Indonesia. Bola lemparannya hanya bisa ditinju kiper Vietnam.

Bola jatuh ke kaki Marselino Ferdinan yang melepas tendangan jarak jauh. Si kulit bundar mengenai kaki Muhammad Ferrari sehingga membelok dan merobek gawang lawan. Indonesia kembali unggul 2-1 pada menit ke-54.

Tidak lama jadi pahlawan, Pratama Arhan kini jadi pesakitan. Dia mendapat kartu kuning kedua usai menjegal Nguyen Duc Phu. Dengan ini, Indonesia harus bermain 10 orang. 

Vietnam merespon ini dengan memasukkan Nguyen Van Truong dan Khuat Van Khang. Mereka mengisi tempat yang ditinggalkan Vo Minh Trọng dan Nguyen Duc Phu.

Indonesia juga mengindikasikan bakal bertahan. Rio Fahmi masuk mengganti Witan Sulaeman.

Dalam kondisi tertekan, Indonesia akhirnya gagal meredam serangan Vietnam. Bola silang gagal diantisipasi sempurna pertahanan Indonesia.

Amiruddin Bagas yang coba membuang bola justru merobek gawang sendiri di menit ke-78.

Ernando Ari jadi penyelamat Indonesia. Kiper Persebaya Surabaya itu mementahkan tendangan Khuat Van Khang dan sundulan Nguyen Van Tung untuk membuat skor tetap imbang.

Ofisial kali ini menambah waktu delapan menit. Indonesia coba melancarkan serangan balik tapi kandas. Sedangkan tendangan Nguyen Van Tung dan Nguyen Van Truong masih melambung.

Indonesia kembali memimpin melalui Taufany Muslihuddin di menit ke-90+6.

Laga selesai. Indonesia kembali masuk final SEA Games untuk kali pertama sejak 2019. Indonesia juga berpeluang merebut emas setelah menanti sejak 1991. Pemenang Thailand vs Myanmar menunggu mereka di laga puncak.