Tim badminton putra Indonesia mewaspadai Singapura yang akan dihadapi pada laga semifinal beregu SEA Games 2023, Rabu (10/5), lantaran diperkuat sederet bintang top.

Indonesia yang berstatus sebagai unggulan pertama bakal bertemu Singapura pada laga semifinal cabor badminton nomor beregu putra.

Dibanding Indonesia yang tak menurunkan skuad terbaik, Singapura datang dengan pemain-pemain nomor satunya.

-

-

"Kami tidak boleh lengah di partai melawan Singapura besok karena mereka turun dengan kekuatan terbaik. Kami sudah melihat permainan mereka kemarin melawan Filipina dan ya semua sudah bersiap," kata pelatih ganda putra Aryono Miranat dilansir dari rilis PBSI.

Indonesia tak menyertakan pemain-pemain terbaik yang masuk dalam peringkat 10 besar dunia seperti Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Sementara Singapura menempatkan pemain tunggal putra peringkat empat dunia Loh Kean Yew, serta dua ganda terbaik yakni Hee Yong Kai Terry/Loh Kean Hean.

Pemain tunggal putra terbaik yang dibawa Indonesia adalah Chico Aura Dwi Wardoyo yang berperingkat 19 dunia, serta Christian Adinata (59) dan Alwi Farhan (90).

Sedangkan di sektor ganda putra, tanpa Fajri dan The Daddies, Indonesia menempatkan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.

Kendati bukan pasangan nomor satu Indonesia, Bagas/Fikri dan Pramudya/Yeremia kini memiliki peringkat lebih baik dibanding Terry/Hean yang menjadi tulang punggung Singapura.

"Kondisi Bagas/Fikri dan Pramudya/Yeremia saat ini sangat fit dan prima, semoga ini bertahan sampai besok di pertandingan," ucap Aryono.

Mengacu pada jadwal laga, Aryono tidak menyangkal bahwa Singapura diuntungkan karena sudah bermain di babak perempatfinal sehingga unggul adaptasi lapangan.

"Memang Singapura diuntungkan karena mereka sudah bermain kemarin melawan Filipina tapi kami juga sedikit banyak sudah tahu kondisi lapangan seperti apa karena ada latihan satu kali di venue di hari Sabtu (6/5) lalu."

"Jadi nanti tinggal bagaimana para pemain bisa langsung fokus, bisa langsung siap dan panas sejak masuk lapangan. Kami mau lalui dulu Singapura baru nanti melihat lagi peluang untuk meraih medali emas," papar Aryono.

[-]