Sentimen
Informasi Tambahan
Kasus: covid-19
Tokoh Terkait
Bos ChatGPT Ungkap Kesalahan Terbesar Raksasa Teknologi
CNBCindonesia.com Jenis Media: Tekno
Jakarta, CNBC Indonesia - Pendiri sekaligus CEO OpenAI, Sam Altman, mengungkapkan pandangannya terhadap kebijakan bekerja dari rumah (WFH). Ia mengatakan metode tersebut tidak efektif.
"Menurut saya, salah satu kesalahan terbesar dari industri teknologi adalah memungkinkan karyawan bekerja dari jarak jauh," kata dia dalam sebuah acara, dikutip dari Fortune, Senin (8/5/2023).
Ia pun tegas mengatakan kebijakan WFH telah berakhir. Setidaknya, begitu yang ia terapkan di OpenAI, perusahaan yang mengembangkan layanan viral ChatGPT.
"Eksperimen dengan WFH telah berakhir. Teknologi tak cukup andal untuk mendukung WFH selamanya, apalagi untuk startup," ia menuturkan.
WFH menjadi metode yang mau tak mau dipakai ketika dunia dilanda serangan pandemi Covid-19 pada 2020 lalu. Kebiasaan bekerja dari kantor (WFO) dikhawatirkan akan meningkatkan risiko penularan virus tersebut.
Perkembangan teknologi membantu penerapan WFH. Karyawan bisa rapat online lewat layanan video call, berdiskusi melalui group chat, serta menransfer file via layanan cloud.
Namun, banyak bos raksasa teknologi yang merupakan 'otak' inovasi tersebut justru menentang WFH. Selain Altman, Mark Zuckerberg (Facebook), Jeff Bezos (Amazon). Bob Iger (Disney) punya pandangan serupa.
Mark Zuckerberg berdalih bahwa bekerja dengan tatap muka akan meningkatkan kepercayaan profesional antar-karyawan. Meski komunikasi bisa secara online, namun kedekatan jarak akan menghindari kesalahpahaman.
Hal tersebut diamini Altman. Menurut dia, untuk pekerjaan yang sifatnya dinamis, bertemu langsung adalah cara paling efektif.
"Saya percaya bawa startup butuh bekerja secara tatap muka. Banyak ide-ide yang sifatnya berubah dan berkembang, sehingga karyawan perlu berada di satu tempat yang sama," ia menjelaskan.
Bagaimana menurut Anda?
[-]
-
Orang Ini Bikin Google Gemeteran! Kok Bisa?(fab/fab)
Sentimen: positif (87.7%)