Ilmuwan Lihat Bintang Telan Planet, Akan Terjadi Pada Bumi
Detik.com Jenis Media: Tekno
Matahari dan semua bintang pun punya masa hidup yang akan berakhir suatu saat nanti, menelan planet yang mengorbit padanya. Para astronom telah melihat bukti pertama dari bintang mirip Matahari yang sekarat dan menelan planet, dalam apa yang bisa menjadi gambaran nasib akhir Bumi.
Peristiwa dahsyat tersebut, berlokasi sekitar 13.000 tahun cahaya, diamati menggunakan teleskop Gemini South di Chile. Pemandangan seperti itu terjadi ketika bintang-bintang yang mirip dengan Matahari, sudah menjelang akhir hidup mereka.
Bintang yang sekarat tersebut membesar hingga 1.000 kali ukuran normalnya dan berubah jadi 'raksasa merah' arau red giant. Akhirnya, mereka menelan planet bagian dalam Tata Surya mereka. Peristiwa ini terjadi beberapa kali dalam setahun di Galaksi Bima Sakti, tapi belum pernah terlihat terjadi secara langsung sampai sekarang.
Para astronom menyaksikan bintang itu tumbuh menjadi sekitar 100 kali lebih terang hanya dalam waktu 10 hari sebelum memudar. Kemudian ada sinyal dingin yang lebih tahan lama tiba di Bumi. Itu mungkin jejak terakhir dari sebuah planet yang ditelan oleh bintangnya.
Dipublikasikan di jurnal Nature, para astronom mengungkap bagaimana teknologi pencitraan di Gemini South dan arsip data inframerah dari teleskop luar angkasa NASA digunakan untuk mengidentifikasi peristiwa tersebut, yang dijuluki sebagai ZTF SLRN-2020.
Seperti dikutip detikINET dari Sky News, bintang itu diperkirakan berukuran antara 0,8 dan 1,5 kali massa Matahari kita. Sedangkan exoplanet yang tertelan berukuran 1 hingga 10 kali massa Jupiter.
Ilmuwan menyebut kemungkinan hal yang sama akan terjadi pada Tata Surya kita, di mana Matahari pada akhirnya akan melahap Bumi dengan cara yang sama, bersama dengan Merkurius dan Venus. Akan tetapi tenang saja, peristiwa itu diperkirakan baru akan terjadi 5 miliar tahun lagi.
"Kami sedang melihat masa depan Bumi. Jika ada peradaban lain yang mengamati kita dari jarak 10.000 tahun cahaya saat Matahari menelan Bumi, mereka akan melihat Matahari tiba-tiba jadi cerah saat mengeluarkan beberapa material, lalu membentuk debu di sekitarnya," cetus Dr Kishalay De dari MIT.
Simak Video "Fenomena Langka Gerhana Matahari Hibrida Akan Terjadi Hari Ini"
[-]
(fyk/agt)
Sentimen: negatif (87.7%)