Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: PT Pertamina, PT Angkasa Pura I, Garuda Indonesia, PT Angkasa Pura II
Tokoh Terkait
Angkasa Pura II Ganti Direksi Anak Usaha Pengelola Bandara
CNBCindonesia.com Jenis Media: Ekonomi
Jakarta, CNBC Indonesia - Perusahaan pengelola bandara PT Gapura Angkasa melakukan pergantian dewan direksi melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa per Selasa, (2/5/2023).
Bisnis patungan milik tiga perusahaan pelat merah ini menyetujui untuk memberhentikan Adreas Eko Novianto sebagai Direktur Operasi dan Teknik Perseroan, serta mengangkat Muhammad Martein Malik selaku Direktur Operasi dan Teknik Gapura Angkasa.
Dalam surat keputusan RUPSLB, Muhammad Martein Malik dilarang merangkap jabatan sebagai anggota direksi di perusahaan lain.
"Anggota direksi yang diangkat sebagaimana keputusan 2 yang masih menjabat pada jabatan yang dilarang oleh peraturan perundang-undangan untuk dirangkap dengan kabatan anggota doreksi, maka yang bersangkutan harus mengundurkan diri atau diberhentikan dari jabatan tersebut," tulis surat tersebut, dikutip Kamis, (4/5/2023).
Muhammad Martein Malik sebelumnya menjabat sebagai VP Operation Planning & Control di Garuda Indonesia sejak 2021. Ia juga berkiprah sebagai kapten pesawat terbang dalam karirnya.
Gapura merupakan perusahaan patungan yang didirikan pada tanggal 26 Januari 1998 oleh tiga Badan Usaha Milik Negara, yaitu PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA), PT Angkasa Pura I (Persero) dan PT Angkasa Pura II (APIA). Perseroan bergerak dalam bidang usaha jasa ground handling dan kegiatan usaha lainnya yang mendukung usaha penerbangan di bandar udara.
Atas pergantian struktur direksi, susunan Direksi baru Gapura Angkasa adalah sebagai berikut:
Direktur Utama: -
Direktur SDM dan Strategi Korporasi: Rini Indrawati
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko: Widyaka Nusapati
Direktur Operasi dan Teknik : Muhammad Martein Malik
Direktur Komersial dan Pengembangan Bisnis: Reza Aulia Hakim
[-]
-
Erick Thohir Ungkap Alasan Copot Salah Satu Direksi Pertamina(fsd/fsd)
Sentimen: negatif (57.1%)