Sentimen
Negatif (99%)
3 Mei 2023 : 18.45
Informasi Tambahan

Kasus: covid-19

Erick Jengkel Gara-gara Masalah Impor KRL Bekas, Ada Apa?

4 Mei 2023 : 01.45 Views 3

Detik.com Detik.com Jenis Media: Ekonomi

Erick Jengkel Gara-gara Masalah Impor KRL Bekas, Ada Apa?
Jakarta -

Menteri BUMN Erick Thohir jengkel dengan direksi BUMN terkait isu impor KRL bekas. Pasalnya, dia baru tahu persoalan impor KRL bekas Jepang saat ditanya wartawan dalam sebuah acara

Ia menegur direksi karena isu impor KRL tak disampaikan kepadanya lebih dulu.

"Ini yang saya tegur juga direksi BUMN kalau ada apa-apa duduk sama saya dulu jangan langsung melibatkan semua menteri lain saya nggak dikasih tahu," kata Erick di Kementerian BUMN Jakarta, Rabu (3/5/2023).

-

-

Erick belum menyampaikan kelanjutan nasib impor KRL ini. Namun, dia menyampaikan beberapa persoalan utama. Sebutnya, PT INKA (Persero) memproduksi dua jenis produk yakni produk yang dibuat sendiri dan produk yang dibuat bersama perusahaan asal Swiss, Stadler Rail untuk pasar tertentu.

Menurutnya, INKA memproduksi gerbong karena permintaan bagus.

"Yang kurang bagus apa, Ebitda masih negatif, itu saya tegur mereka, mencari proyek is one thing, bagus tapi ngambil-ngambil kerjaan, cashflow-nya nggak ketemu tetap nggak ketemu," katanya.

"Itu yang saya bilang ke INKA jangan ribut berisik ke mana-mana, duduk dong sama kita penyegarannya gimana. Salah satunya yang akan kita dorong PMN tahun depan buat Inka supaya dia punya modal kerja cukup toh marketnya besar," terangnya.

Erick Thohir juga memberikan teguran kepada direksi BUMN yang lain. Ia mempertanyakan proyeksi pertumbuhan penggunaan kereta api 5 tahun ke depan. Memang diakuinya, penggunaan kereta sempat anjlok karena pandemi COVID-19.

"Makanya saya minta mereka bikin proyeksi baru pasca COVID, kalau dulu bingung dan kereta nggak boleh berhenti loh dulu, kalau private sector mungkin keretanya berhenti semua loh," ujarnya.

Oleh karena itu, Erick meminta proyeksi permintaan penggunaan kereta dikaitkan dengan kondisi INKA. Erick sendiri telah menyampaikan hal tersebut ketika rapat dengan sejumlah menteri lain.

"Karena itu saya kemarin di rapat dengan Pak Menko, Pak Luhut, Pak Menhub, Pak Agus Gumiwang saya mengusulkan antara Kereta Api dan Inka menyelesaikan dulu supply chain-nya baru kita bicara kebutuhan, cocok kan, jangan masing-masing punya buku. Toh Dirut Inka sudah ada orang baru dari PT KAI jadi kan nggak perlu ribut lagi kan," terangnya.

Simak juga Video: Panas! Andre Rosiade Emosi Rapat Bareng KCI-INKA Bahas Impor KRL

[-]

(acd/hns)

Sentimen: negatif (99.9%)