Ketua Federal Reserve Jerome Powell awal tahun ini diketahui telah melakukan pertemuan virtual dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dan membahas tentang ekonomi global. Namun, sosok Zelensky dalam pertemuan itu diketahui palsu.

Dalam video yang tersebar, Powel membahas soal politik global dan ekonomi. Dia juga mengatakan akan memberikan dukungan kepada orang-orang Ukraina sesuai kemampuannya.

"Kita semua melihat apa yang terjadi, orang-orang seperti saya hanya ingin mendukung Anda dengan cara apa pun yang kami bisa, tetapi saya memiliki cara terbatas untuk melakukan itu dalam pekerjaan profesional saya," katanya, dari video yang tersebar, dikutip oleh CNN, Jumat (28/4/2023).

-

-

Menanggapi hal itu, Juru Bicara Federal Reserve membenarkan bahwa pimpinannya itu menghadiri sebuah pertemuan. Berkaitan dengan video yang tersebar, ia belum bisa memastikan keaslian dari video tersebut. Ia juga memastikan tidak ada pembahasan yang sifatnya rahasia.

"Itu adalah percakapan yang bersahabat dan berlangsung dalam konteks pendirian kami untuk mendukung rakyat Ukraina di masa yang penuh tantangan ini. Tidak ada informasi sensitif atau rahasia yang dibahas," lanjutnya.

Jika diketahui bahwa tokoh Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dalam pertemuan itu palsu, The Fed akan membawa kasus ini ke jalur hukum.

Dalam laporan The New York Times, diketahui orang-orang dalam pertemuan dengan Bos The Fed memang palsu. Mereka disebut pendukung Rusia Presiden Vladimir Putin yang sebelumnya mengerjai Presiden Dana Moneter Internasional Christine Lagarde dan mantan Kanselir Jerman Angela Merkel.