Sejumlah kendaraan melintas di jalur nasional Limbangan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. (ANTARA/HO-CCTV Diskominfo Garut)

Elshinta.com - Jalur nasional lintas Limbangan-Malangbong di Kabupaten Garut, Jawa Barat lancar pada malam takbiran dari arah Bandung menuju Tasikmalaya maupun sebaliknya, Jumat malam.

Arus kendaraan pemudik roda dua maupun empat masih ramai melintas di jalur nasional Jabar Selatan untuk menuju Garut dan Tasikmalaya, meski begitu tidak terjadi kepadatan kendaraan.

Kepala Kepolisian Resor Garut AKBP Rio Wahyu Anggoro menyebutkan kondisi lalu lintas pada H-1 Lebaran cenderung sudah landai dari arah Bandung menuju Tasikmalaya, bahkan cenderung volume kendaraan lebih ramai menuju Bandung.

"Jalur Limbangan sudah sangat (lancar) bahkan ke arah Bandung yang ramai," katanya.

Ia menyebutkan puncak arus mudik di jalur nasional itu sudah terjadi pada Rabu (19/4) malam dengan volume kendaraan yang melintas per jam mencapai 5 ribuan kendaraan.

Jumlah kendaraan pemudik yang datang ke Garut maupun hanya melintas pada Rabu itu, kata dia, lebih banyak dibandingkan hari sebelumnya maupun sesudahnya, sehingga dipastikan puncak arus mudik sudah lewat.

"Puncak arus mudik Rabu malam, puncaknya per jam itu kemarin sempat 5 ribu kendaraan per jam di jalur Limbangan, belum di jalur Kadungora, per jam itu, bukan per hari lagi," katanya.

Selain jalur nasional, jalur lainnya di Garut yakni lintas Kadungora-Leles-Garut Kota lancar tidak ada kemacetan di jalur itu.

Arus kendaraan dari arah Bandung menuju Garut, maupun sebaliknya ramai lancar.

Kepadatan arus kendaraan terjadi di wilayah perkotaan Garut, sejumlah kendaraan roda dua maupun empat tersendat di beberapa pertigaan jalan.

Polisi setempat memberlakukan penutupan jalur menuju pusat kota Garut yakni Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Garut Kota.