Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: TransJakarta
Kasus: Kemacetan
Tokoh Terkait
Syafrin
Penutupan Simpang Santa Gagal Atasi Kemacetan, Taman di Kawasan Santa Bakal Dibongkar Jadi Jalan
Liputan6.com Jenis Media: Regional
Dinas Perhubungan DKI Jakarta menjelaskan alasan membuka kembali pagar beton Simpang Santa, Jakarta Selatan. Dibukanya barier beton itu dilakukan usai evaluasi uji coba rekayasa lalu lintas untuk mengurai kemacetan pada kawasan itu.
"Dari hasil evaluasi terhadap pelaksanaan uji coba pengaturan simpang ini, itu terlihat bahwa tidak ada perbaikan unjuk kerja dari secara ruas maupun jaringan," kata Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo kepada wartawan, Selasa (18/4).
Syafrin menerangkan dengan dibukanya kembali jalur lalu lintas lampu merah Santa, Jakarta Selatan atau persimpangan Jalan Wijaya 1, Jalan Wolter Monginsidi, dan Jalan Suryo itu pihaknya akan melakukan beberapa perbaikan.
Dishub DKI sudah memasang alat kontrol pengatur lalu lintas untuk penyeberang jalan (pelican crossing) yang nantinya akan diatur siklus waktunya. Lalu, layanan bus TransJakarta yang sebelumnya belok ke Jalan Wolter Monginsidi akan kembali masuk ke arah Tendean.
"Begitu juga kita akan melakukan penataan parkir di kawasan Jalan Suryo, Jalan Wolter Monginsidi dan juga Senopati," tambahnya.
Selain itu, Dishub DKI juga akan mengaktifkan kembali lampu lalu lintas di Simpang Santa sehingga diharapkan kondisi jalanan di kawasan tersebut sudah kembali normal.
"Awalnya memang kita harapkan fungsi Jalan Ciranjang. Namun karena ada keluhan dari masyarakat beberapa portal ditutup sehingga kemacetan di mana-mana," sambungnya.
Dengan demikian, pihaknya akan terus melakukan evaluasi dan melakukan perubahan segera untuk bisa mengatasi kemacetan pada kawasan Simpang Santa tersebut.
Reporter: Rahmat Baihaqi/Merdeka
Sentimen: negatif (57.1%)