Penyanyi religi Haddad Alwi sempat ingin pensiun dari profesinya saat ini. Hal tersebut disebabkan karena ketenaran yang tengah dinikmatinya malah melupakan niat awalnya yang ingin berdakwah dengan bernyanyi.

"Pernah saya ingin berhenti berkarya, kenapa? Pada saat itu saya merasa khawatir kalau yang saya lantunkan itu bukan buat Rasulullah, tapi buat ketenaran nama saya atau yang lainnya," kata Haddad Alwi saat ditemui di Studio Trans TV, Tendean, Jakarta Selatan.

Dirinya menangis di persimpangan jalan karena bimbang antara tetap melanjutkan kariernya atau memutuskan untuk berhenti.

-

-

"Saya pernah menangis satu jam di persimpangan jalan, saya bingung mau lanjutin (nyanyi) atau tidak," tutur Haddad Alwi.

Namun, saat itu Haidar Yahya yang sebelumnya mengorbitkannya sebagai penyanyi menasihatinya dan tetap memberikannya semangat untuk meneruskan karier Haddad Alwi.

"Terus Pak Haidar Yahya juga satu jam menasihati saya, 'Kamu nggak boleh seperti itu, kamu harus lawan setan, terus kamu sambil memperbaiki niat kamu, memperbaiki langkah kamu, tapi tetap kamu berkarya, jangan sampai karena bisikan setan itu kamu tidak berkarya lagi'."

Setelah mendengar nasihat tersebut, akhirnya Haddad Alwi kembali membulatkan tekadnya untuk terus berkarya sebagai penyanyi religi.

"Saya akhirnya dengarkan itu nasihat, dan saya kira masuk akal, dan pada saat itu saya menunduk lama dan berkata 'Tolong ya Allah berilah saya kekuatan hati', saya menangis sejadi-jadinya, saya tidak boleh bersedih lagi, saya harus tetap berkarya sambil memperbaiki niat," ucap Haddad Alwi.

Simak Video "Surat Permintaan Maaf Jefri Nichol soal Kasus Doxing di Twitter"
[-]
(ahs/dar)