Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Investasi Indonesia atau Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menyebut, sebelum undang-undang cipta kerja keluar, ada dua tipe pengusaha yang dapat disebut hebat. Sebab berinvestasi di Indonesia harus memiliki dua kemampuan agar bisnisnya dapat berjalan dengan lancar dan baik.

Dua tipe pengusaha tersebut adalah orang yang bisa menyiasati aturan dan menaklukkan pejabat. Hal itu dipelajari saat dirinya sebelum menjadi Menteri Investasi atau masih berstatus sebagai pengusaha.

"Pengusaha di Indonesia yang hebat cuma dua. pengusaha yang menyiasati aturan dan pengusaha yang menaklukkan pejabat. Kalau nggak punya dia ini bukan penguasa hebat," jelasnya, Kamis (6/3).

-

-

Bahlil yang memiliki latar belakang sebagai pengusaha mengaku benar-benar mengetahui taktik dan strategi para pengusaha. Sehingga, ketika menjabat sebagai Menteri Investasi dan BKPM hal itu dapat dikendalikan.

"Kita kan menaklukkan pejabat. Sekarang orang menaklukkan kita susah karena ilmunya sama. Kecuali ada ilmu baru. Jadi Dirjen-Dirjen Ibu (Menkeu) ini ya kita tau juga caranya. Kalau saya waktu jadi pengusaha tau lah berdiplomasi yang, baik kira-kita begitu," jelasnya.

Bahlil melanjutkan, kala dirinya menjadi pengusaha, mengurus izin di Indonesia sangat lama dan berbelit-belit. "Kalau dulu waktu saya jadi pengusaha, kalau kita urus izin di Indonesia nggak tau kapan selesainya. Lebih pasti umroh tau berapa kali tawaf berapa menit," imbuhnya.

"Mengurus izin di Indonesia sebelum ada undang-undang cipta kerja hanya Tuhan yang ketik surat dan tanda tangan," pungkasnya.

[-]

-

Denny Indrayana & Alasan Pengusaha Gugat Permenaker 18/2022
(fsd/fsd)