Sentimen
Negatif (88%)
5 Apr 2023 : 17.38
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Semarang, Banjarnegara, Sukabumi, Palembang

Kasus: pembunuhan

4 dari 12 Korban Mbah Slamet Dukun Pengganda Uang Berhasil Diidentifikasi, Ada Pasutri asal Lampung

5 Apr 2023 : 17.38 Views 2

Tribunnews.com Tribunnews.com Jenis Media: Regional

4 dari 12 Korban Mbah Slamet Dukun Pengganda Uang Berhasil Diidentifikasi, Ada Pasutri asal Lampung

TRIBUNNEWS.com - Empat dari 12 jenazah korban pembunuhan TH alias Mbah Slamet (45), dukun pengganda uang asal Banjarnegara, Jawa Tengah, telah berhasil diidentifikasi.

Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Iqbal Alqudusy, mengungkapkan dua di antara 12 korban adalah pasangan suami istri asal Lampung.

Untuk mencocokkan dengan antemortem keluarga korban, Polda Jateng telah menghubungi Polda Lampung.

"Iya warga Lampung," kata Iqbal di kantor Polda Jateng, Rabu (5/4/2023), dikutip dari TribunJateng.com.

"Kami sudah hubungi Polda Lampung untuk mencocokkan data antemortem keluarga korban," imbuhnya.

Selain pasutri asal Lampung, polisi juga telah berhasil mengidentifikasi korban Mbah Slamet yang berasal dari Palembang, Sumatera Selatan.

Baca juga: Chat WA Terakhir Korban Mbah Slamet Dukun Pengganda Uang ke Anak, Takut Mati, Share Loc Rumah Pelaku

Mulyadi ditemukan terkubur di satu liang bersama kekasihnya.

"Ada sepasang kekasih asal Palembang atas nama Mulyadi dan pacarnya dikubur di liang yang sama," ungkap Kapolda Jateng, Irjen Ahmad Luthfi, di kantornya di Kota Semarang, Rabu.

Berikut ini daftar korban Mbah Slamet yang telah berhasil diidentifikasi:

1. Irsad (44) warga Kabupaten Pesawaran, Lampung;

2. Wahyu Tri Ningsih (44) warga Kabupaten Pesawaran, Lampung;

3. Paryanto (53) warga Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat;

4. Mulyadi, warga Palembang, Sumatra Selatan.

Hasil Autopsi

Proses evakuasi 10 korban pembunuhan yang dilakukan seorang 'dukun' pengganda uang Mbah Slamet di Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Banjarnegara, Senin (3/4/2023). ((Ist. Kiriman netizen// Via TribunJateng.com))

Sentimen: negatif (88.8%)