Sentimen
Negatif (79%)
2 Apr 2023 : 18.23
Informasi Tambahan

Grup Musik: APRIL

Tokoh Terkait

Ekspor Lebih Tinggi, Harga CPO Terbang Pekan Ini

CNBCindonesia.com CNBCindonesia.com Jenis Media: Ekonomi

2 Apr 2023 : 18.23
Ekspor Lebih Tinggi, Harga CPO Terbang Pekan Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga minyak kelapa sawit (crude palm oil/CPO) acuan pada pekan ini terpantau bergairah, didukung oleh saingan kuat minyak nabati dan ekspektasi produksi yang lebih rendah.

Sepanjang pekan ini, harga CPO di bursa Malaysia untuk kontrak Juni 2023 melejit 7,09% secara point-to-point (ptp). Namun pada perdagangan Jumat (31/3/2023), harga CPO melemah 0,71% ke posisi MYR 3.761/ton.

-

-

Ekspor yang lebih tinggi dapat meredam penurunan harga CPO. Ekspor produk minyak sawit Malaysia untuk Maret naik 32,0%, dari Februari, berdasarkan data dari inspeksi independen AmSpec Agri Malaysia pada Jumat lalu. Sedangkan menurut kargo surveyor Intertek Testing Services melaporkan kenaikan 24%.

Di lain sisi, harga saingan kuat minyak nabati yang menguat juga mendongkrak harga CPO pekan ini, meski pada akhir pekan ini harganya melemah.

Harga kontrak kedelai teraktif Dalian melesat 0,92% pada Jumat lalu, setelah sempat melonjak 2,06% di awal sesi. Sementara untuk minyak sawit kontrak DCE menguat 0,72%, dan harga kedelai di Chicago Board of Trade (CBoT) terapresiasi 0,42%.

Minyak kelapa sawit dipengaruhi oleh pergerakan harga minyak terkait karena mereka bersaing untuk mendapat bagian di pasar minyak nabati global.

Namun, produksi minyak sawit Malaysia diperkirakan menurun setelah asosiasi pabrik memperkirakan penurunan produksi sebesar 22,9% pada periode 1-25 Maret. Persediaan minyak sawit Malaysia diperkirakan menyusut hingga di bawah 2 juta ton pada akhir Maret.

Ini disebabkan karena eksportir minyak sawit terbesar dunia Indonesia meningkatkan kewajiban pasar domestik dan membatasi ekspor, serta permintaan minyak sawit global bergeser ke Malaysia, sementara produksi tetap tidak pasti.

Dari dalam negeri, produsen utama Indonesia berencana untuk menetapkan harga referensi minyak sawit mentah untuk periode 1-15 April sebesar US$ 898,29 per ton.

Hal ini diungkapkan Musdhalifah Machmud, seorang pejabat senior di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, mengatakan pada Selasa (28/3/2023).

Menurut analis teknikal Reuters, Wang Tao mengungkapkan bahwa minyak kelapa sawit dapat naik ke kisaran MYR 3.853 per ton untuk melengkapi kenaikan dari MYR 3.500.

Analisis retracement pada tren turun dari MYR 4.425 menunjukkan penembusan di atas MYR 3.718. Jika berhasil break, maka ada peluanguntuk menuju MYR 3.853.

Selain serangkaian retracements ini, kontrak mengamati dengan cermat serangkaian level proyeksi pada tren turun dari MYR 4.247. Penembusan di bawah level MYR 3.736 dapat diikuti oleh penurunan ke kisaran MYR 3.658 - 3.690.

CNBC INDONESIA RESEARCH

[email protected]


[-]

-

Baru Pekan Pertama di 2023, Harga CPO Kok Sudah Loyo!
(chd)

Sentimen: negatif (79%)