Baju bekas impor yang masuk ke Indonesia jumlahnya besar. Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) menyebut impor bahkan mencapai 25.000 ton sepanjang 2022.

Ketua Umum Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) Jemmy Kartiwa Sastraatmadja mengatakan baju bekas impor paling banyak berasal dari Malaysia.

"Kalau dilihat dari data yang dikumpulkan Trademaps 2022, itu paling banyak dari Malaysia," kata dia dalam konferensi pers di Hotel Mercure Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Jumat (31/3/2023).

-

-

Dia mengungkapkan sepanjang 2022 impor baju bekas 25.808 ton, Malaysia mendominasi sebanyak 24.544 ton dan Korea Selatan 588 ton. Selanjutnya dari China 358 ton, Taiwan 188 ton, Jepang 92 ton, serta Thailand 38 ton.

"Impor pakaian bekas ilegal ini misalnya 1 kg empat potong, maka 25,8 ribu ton ini sekitar 350 ribu potong setiap hari impor pakaian ilegal," imbuh dia.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengungkapkan banyaknya impor baju bekas ilegal ini sangat mempengaruhi industri tekstil menengah bawah seperti UKM.

"Ini tercatatnya di luar, nggak di Indonesia, dari negara pengekspor, karena di Indonesia itu termasuk ilegal, jadi tak tercatat," jelas Teten.