Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Bogor, Penjaringan
Tokoh Terkait
Penjaringan Pengurus Baru KSP SB Berujung Ricuh
CNBCindonesia.com Jenis Media: Ekonomi
Jakarta, CNBC Indonesia - Setelah jajaran pengawas Koperasi Sejahtera Bersama (KSB) ditangkap sebagai tersangka gagal bayar dana anggotanya, kini KSP SB sedang menjaring calon pengurus baru.
Namun, sayangnya, proses penjaringan pengurus dan pengawas (PP) baru tersebut tidak berlangsung mulus. Rapat penjaringan yang dilakukan di Kantor KSP SB di Bogor pada Selasa, (28/3/2023), berlangsung ricuh.
Hal ini disampaikan oleh Gokma, salah satu anggota KSP SB yang menjadi perwakilan tim penjaringan PP. Ia terlibat cekcok hingga mengalami cedera dahinya berdarah.
Awal mula kericuhan terjadi karena adanya perbedaan pendapat antara anggota dengan pengurus lama. Para anggota tidak terima karena pembentukan tim penjaringan tidak transparan.
"Dalam berjalan nya rapat banyak hal-hal terjadi yang membuat rapat di skor pihak Kemenkop. Karena ketua panitia penjaringan ini masih berpihak ke PP lama, yaitu humas Koperasi SB bernama Dede," ungkap Gokma kepada CNBC Indonesia.
Di sisi lain, rapat Selasa lalu dianggap tidak transparan karena dari pihak perwakilan anggota tidak diinfokan terlebih dahulu bahwa akan ada rapat.
"Setelah banyak perselisihan yang terjadi di rapat, Dede sempat mau memukul saya di ruang rapat. Tiba-tiba naik security satu orang ke lantai 4 ruang rapat dan coba mengintimidasi saya dengan menarik saya dan lengan saya d tekan kiri kanan," kata Gokma.
Setelah rapat diskors, ia mengaku masih diintimidasi oleh satpamnya di tempat terpisah. Dan terjadilah kericuhan tersebut hingga dahinya terbentuk wajah satpam dan membuatnya berdarah.
Sebagai informasi, Kementerian Koperasi dan UKM menginisiasi rapat penjaringan pengurus dan pengawas tersebut sebagai tindak lanjut dari permasalahn Koperasi Sejahtera Bersama. Diketahui, rapat diperlukan karena masih kurangnya nama-nama calon pengurus baru.
"Agenda rapat tujuannya untuk mencari pengganti PP yang baru, karena masih kurangnya nama-nama calon untuk menggantikan PP lama dan membahas time schedule untuk Rapat Anggota Tahunan (RAT) yang akan di adakan kalau sudah ada nama calon PP yang baru," tuturnya.
[-]
-
Menteri Teten Akui Kelemahan Ini Picu Tragedi Koperasi(fsd/fsd)
Sentimen: negatif (99.9%)