Sentimen
Positif (76%)
30 Mar 2023 : 19.28
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Senen

Sambangi Pasar Senen, 2 Menteri Jokowi Batal Keliling

31 Mar 2023 : 02.28 Views 2

Detik.com Detik.com Jenis Media: Ekonomi

Sambangi Pasar Senen, 2 Menteri Jokowi Batal Keliling
Jakarta -

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) dan Menteri Koperasi UKM Teten Masduki menyambangi Pasar Senen Blok III, Jakarta Pusat. Namun kedua Menteri Jokowi batak keliling mengecek toko-toko thrifting (berjualan pakaian impor bekas).

Awalnya menurut undangan dan alur agenda kegiatan yang tersebar, Zulhas dan Teten akan berkeliling ke pedagang di Pasar Senen Blok III. Selain itt keduanya akan berdialog dengan perwakilan pedagang.

Agenda kegiatan ini juga dihadiri oleh Anggota DPR Adian Napitupulu. Namun ternyata, agenda kegiatan berubah. Zulhas dan Teten baru datang sekitar pukul 16.00 WIB dan langsung menuju ruang dialog.

-

-

Setelah sekitar 1,5 jam berselang, keduanya langsung memberikan keterangan pers di panggung yang disediakan pengelola pasar.

Saat beranjak ke panggung konpres, Zulhas dan Teten disoraki pedagang yang hadir. Ratusan pedagang Pasar Senen hadir di area konpres tepatnya di rooftop Pasar Senen Blok III.

Dalam kesempatan itu Zulhas dan Teten bergantian memberikan keterangan pers. Diawali dari Zulhas yang mengatakan telah 1 jam setengah berdiskusi dengan pedagang.

Hasilnya, pemerintah masih mempersilakan pedagang menjualkan dagangannya sampai habis. Pemerintah dalam waktu bersamaan juga akan memberantas importir baju bekas ilegal tersebut.

"Khusus untuk pakaian bekas ini yang dikejar penyelundupnya Bapak-Bapak yang dagang ini tetap boleh dagang sampai barangnya habis. Berat ini tanggung jawabnya, habiskan stoknya dagang sampai habis," jelasnya.

Keterangan pers dilanjutkan dengan Teten Masduki. Ia mengatakan ketika stok baju bekas impor ini habis, pedagang akan diberikan alternatif untuk menjual produk lokal.

Namun keterangan itu disoraki oleh para pedagang yang hadir. Mereka seakan tidak setuju dengan keputusan atau keterangan dari Teten.

Teten menegaskan, pihaknya tetap memberikan kesempatan pedagang berjualan baju impor bekas sementara waktu. Pihaknya juga sudah meminta aparat kepolisian untuk tidak menindak pedagang.

"Saya perlu mendukung UMKM memproduksi pakaian lokal. Itu saudara-saudara juga sama seperti kalian mencari nafkah. Kita harus buat agar produk lokal jadi tuan rumah di negeri sendiri. Hari ini kami berdua pasang badan untuk kalian semua. Kami koordinasikan dengan kepolisian jangan pedagang yang dikejar," pungkasnya.

(ada/hns)

Sentimen: positif (76.2%)