Sentimen
Positif (40%)
20 Mar 2023 : 14.00
Informasi Tambahan

Kab/Kota: New York

Tokoh Terkait
Janet Yellen

Janet Yellen

Dampak Pasar Kripto di Tengah Kebangkrutan Silicon Valley Bank dan Silvergate Capital

20 Mar 2023 : 14.00 Views 3

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: Tekno

Dampak Pasar Kripto di Tengah Kebangkrutan Silicon Valley Bank dan Silvergate Capital

Liputan6.com, Jakarta - Kebangkrutan Silicon Valley Bank (SVB) dan Silvergate Capital, telah memaksa banyak perusahaan kripto 'menahan napas'.

Hilangnya mitra perbankan yang signifikan bagi banyak startup berarti akan semakin sulit bagi mereka untuk mematuhi peraturan dan menawarkan layanan mereka dengan cara yang sesuai dengan harapan Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat.

Silicon Valley Bank yang memiliki banyak startup kripto serta perusahaan modal ventura sebagai nasabah utama dinyatakan kolaps setelah 48 jam bank tersebut bangkrut dan mengalami krisis modal. Salah satu faktor kebangkrutan adalah kenaikan suku bunga agresif The Fed selama setahun terakhir.

Sementara, Silvergate Capital yang merupakan salah satu bank terbesar dalam industri kripto, mengumumkan sedang dalam proses menghentikan operasi dan melikuidasi bank mereka. Saham perusahaan turun lebih dari 36% pada pasca perdagangan bursa.

Silvergate Capital adalah salah satu dari dua bank utama untuk perusahaan kripto, bersama dengan Signature Bank yang berbasis di New York.

Menyusul kolapsnya Silicon Valley Bank dan Silvergate Capital, Signature Bank (bank terbesar di industri kripto) pun dinyatakan diambil alih regulator negara bagian.

Lantas, bagaimana dampaknya terhadap pasar kripto secara global? Runtuhnya SVB dan Silvergate jelas akan terus menantang industri kripto secara keseluruhan.

Selain itu, kondisi ini juga menciptakan ketidakpastian karena kemitraan perbankan sangat penting untuk infrastruktur yang memungkinkan perusahaan kripto beroperasi.

Namun menurut pengamatan Presiden Direktur Upbit Indonesia, Putra Nugraha, pasar kripto akan kembali menghijau karena dampak bangkrutnya Silvergate Bank yang membuat masyarakat lebih mempercayai pasar kripto.

Pemerintah AS melalui Menteri Keuangan Amerika Serikat Janet Yellen, Ketua Dewan bank sentral AS Federal Reserve Jerome Powell, dan Ketua Federal Deposit Insurance Corp (FDIC) Martin Gruenberg, mengumumkan pernyataan bersama bahwa semua deposan Silicon Valley Bank dan Signature Bank akan dapat kembali menarik dana mereka.

“Meskipun industri kripto masih dibayang-bayangi ketidakpastian imbas kolapsnya bank kripto seperti Silvergate dan Signature Bank, ditambah dengan inflasi dan suku bunga The Fed yang masih tinggi, namun nyatanya pasar kripto kembali menghijau dikarenakan masyarakat mempercayai pasar kripto di tengah situasi krisis SVB seperti saat ini”, ungkap Putra Nugraha, Presiden Direktur Upbit Indonesia, melalui keterangannya, Senin (20/3/2023).

Ia menyebut kenaikan harga yang terjadi pada aset kripto, tentunya perlu disikapi secara bijaksana oleh masyarakat Indonesia yang berinvestasi di kripto, agar investor tetap melakukan riset terlebih dahulu sebelum melakukan jual beli agar dapat mengetahui koin dan waktu yang tepat untuk membeli.

"Walaupun sejauh ini pasar Indonesia tidak terdampak secara langsung, diimbau agar pengguna tidak terlalu terburu-buru dalam mengambil langkah. Tetap harap diingat bahwa aset digital adalah aset dengan fluktuasi dengan harga yang sangat tinggi”, ucap Putra memungkaskan.

Belakangan aset kripto makin banyak diminati warga Indonesia. Jangan asal ikut-ikutan tren, cek beberapa hal ini sebelum kamu memutuskan berinvestasi di aset kripto.

Sentimen: positif (40%)