Sentimen
Positif (100%)
18 Mar 2023 : 10.13
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Semarang

Nambah Lagi, Ini 5 Merek Motor Listrik yang Bisa Dapat Subsidi Rp 7 Juta

18 Mar 2023 : 17.13 Views 2

Detik.com Detik.com Jenis Media: Otomotif

Nambah Lagi, Ini 5 Merek Motor Listrik yang Bisa Dapat Subsidi Rp 7 Juta
Jakarta -

Daftar pabrikan motor listrik yang memenuhi syarat bantuan pemerintah Rp 7 juta bertambah. Kini jumlahnya sudah terdapat lima merek yang sudah memenuhi tingkat kandungan lokal dalam negeri (TKDN).

Ada banyak motor listrik yang ditawarkan di Indonesia. Sebut saja Alva One, Charged, Polytron, Smoot, Viar, Selis, Gesits, hingga Volta. Tapi tidak semua bisa mendapatkan bantuan dari pemerintah berupa potongan harga Rp 7 juta.

Ya, pemerintah hanya memberikan bantuan kepada produsen yang sudah memenuhi TKDN minimal 40 persen. Berikut ini daftar pabrikan yang sudah memenuhi syarat.

-

-

1. Gesits

Motor Listrik Gesits Digunakan di Istana Kepresidenan Foto: Youtube Sekretariat Presiden

Gesits menjadi salah satu produsen yang pertama kali disebut oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang sudah memenuhi syarat TKDN. PT WIKA Industri Manufaktur (WIMA) menyebutkan saat ini GESITS sudah memiliki TKDN sebesar 46,73 persen, sesuai dengan yang tertera pada laman TKDN Kementerian Perindustrian sejak 14 Aril 2021 lalu.

Gesits G1 dipasarkan Rp 28.970.000 dan GESITS Raya Rp 27.990.000 (OTR Jakarta). Nantinya harga tersebut tinggal dipotong subsidi dari pemerintah sebesar Rp 7 juta.

2. Selis

Ilustrasi Selis Neo Scootic Foto: Selis

Selis menjadi tiga merek yang disebut oleh Menperin Agus sebagai motor listrik yang sudah memenuhi TKDN di atas 40 persen. Salah satu produknya, Selis Agats memiliki nilai TKDN sebesar 53,37 persen pada 3 Maret 2023, dan Selis E-Max sebesar 53,69 persen sejak 5 Oktober 2022 lalu

Soal harga jual tanpa bantuan pemerintah, saat ini Selis Agats dibanderol Rp 14.999.000, Selis E-Max Lithium (dua baterai) Rp 23.999.000, dan Selis E-Max Lithium (satu baterai) Rp 16.999.000. Semua harga di atas belum termasuk subsidi dan off the road.

3. Volta

Volta Virgo jadi motor listrik terbaru yang meluncur di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2022. Motor listrik ini merupakan rakitan pabrik asal Semarang, Jawa Tengah. Foto: A.Prasetia/detikcom

Merek lain yang mendapat subsidi ialah motor listrik besutan PT Volta Indonesia Semesta. Produk Volta 401 memiliki TKDN sebesar 47,36 persen.

Dalam website resminya, Volta sudah membuka pendaftaran. Harga Volta 401 sebelumnya RP 16,95 juta menjadi Rp 9,95 juta.

4. Smoot

Motor Listrik Smoot Tempur Foto: 20Detik


PT Smoot Motor Indonesia yang menjual dua model motor listrik Smoot Tempur dan Smoot Zzu menjadi merek dengan TKDN di atas 40 persen. Walhasil bagi pembeli motor listrik Smoot bisa mendapat subsidi Rp 7 juta.

Berdasarkan website TKDN Kemenperin, kedua motor itu masing-masing punya nilai kandungan lokal tinggi. Smoot Tempur 47,61 persen dan Smoot Zuzu sebesar 47,88 persen.

Saat ini Smoot Zuzu dibanderol Rp 19,9 juta dan Smoot Tempur dijual Rp 18,5 juta. Harga tersebut untuk wilayah Jadetabek dan belum dipotong subsidi Rp 7 juta.

5. United

Motor Listrik United TX1800 dan United TX3000 Foto: Septian Farhan Nurhuda/detikcom

PT Terang Dunia Internusa menjadi pabrikan motor listrik dengan TKDN di atas 40 persen. Terdapat tiga produk yang didaftarkan, yakni United T-1800 memiliki TKDN 56.89 persen, United TX-3000 mencapai 57.19 persen, dan TX-1800 menyentuh 57,02 persen.

Motor yang diproduksi oleh PT Terang Dunia Internusa itu saat ini memiliki banderol yang beragam. Dalam situs market place, di antaranya T-1800 dijual Rp 30,5 juta, TX3000 Rp 50,9 juta, dan TX1800 Rp 33,9 juta.

Nah itu tadi beberapa motor listrik yang bisa mendapatkan subsidi Rp 7 juta. Tetapi perlu dicatat tidak semua masyarakat Indonesia bisa beli motor listrik bersubsidi.

Seperti diketahui bantuan pemerintah untuk pembelian sepeda motor listrik memiliki kuota, yakni 200.000 unit hingga Desember 2023. Prioritas pemberian insentif diberikan bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM), khususnya penerima Kredit Usaha Kecil (KUR) dan Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM), termasuk pelanggan listrik 450-900 VA.

Simak Video "Pemerintah Beri Subsidi Harga Motor Listrik, Siapa yang Untung?"
[-]
(riar/lth)

Sentimen: positif (100%)