Pengumuman Mark Zuckerberg bahwa 10 ribu pegawai Meta akan diberhentikan atau PHK memang mengagetkan. Terlebih di akhir tahun silam, sudah ada 11 ribu orang karyawan Meta kena PHK, sehingga totalnya adalah 21 ribu orang.

Seperti dikutip detikINET dari Yahoo News, Zuck pun dihujani pertanyaan ketika mengadakan rapat besar dengan mereka, dua hari setelah pengumuman PHK. Zuckerberg ditanyai bagaimana karyawan diharapkan bisa mempercayai kepemimpinan perusahaan setelah dua putaran PHK?

Zuck pun menjawab bahwa dia sendiri berharap untuk dievaluasi berdasarkan kinerja perusahaan dan transparansi tentang misinya. Dalam pertemuan selama sekitar 1 jam itu, dia menjelaskan mengapa Meta harus melakukan PHK lagi.

-

-

Wajar ada pertanyaan itu karena setelah 4 bulan lalu melakukan PHK massal, Zuckerberg pernah mengatakan tidak akan lagi melakukan PHK serupa dalam waktu dekat. Akan tetapi kenyataannya tidak demikian, PHK tahap kedua juga menimpa pegawai dengan jumlah hampir sama.

"Saya pikir itu pertanyaan yang fair," jawab Zuck. Ia membela diri bahwa apa yang membuatnya berubah pikiran adalah adanya tekanan ekonomi yang dihadapi perusahaan masih akan berlanjut. Di samping itu, PHK bulan November dipandang berhasil meningkatkan efisiensi sehingga dilakukan lagi.

Sebelumnya, Zuckerberg membela diri bahwa PHK massal itu diperlukan agar perusahaan survive di tengah situasi ekonomi. "Di titik ini, kita harus mempersiapkan diri kita terhadap kemungkinan realitas ekonomi yang baru ini akan terus berlangsung selama bertahun-tahun," katanya.

Untuk saat ini, karyawan Meta masih harus menunggu apakah mereka yang kena PHK karena Zuckerberg mengindikasikan PHK takkan selesai hingga akhir Mei. "Dalam hal bagaimana kita harus beroperasi selama periode ini, saya mendorong Anda masing-masing untuk fokus pada apa yang dapat Anda kendalikan. Lakukan pekerjaan dengan baik dan dukung rekan satu tim," kata Zuck.

Simak Video "Putaran Kedua PHK Massal Meta: Pangkas 10 Ribu Karyawan"
[-]
(fyk/afr)