Sentimen
Negatif (100%)
17 Mar 2023 : 16.02
Informasi Tambahan

BUMN: IndiHome

Kasus: kekerasan seksual

Tokoh Terkait

Komite Keselamatan Jurnalis Kecam Serangan Digital Terhadap Website Project Multatuli

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: Regional

17 Mar 2023 : 16.02
Komite Keselamatan Jurnalis Kecam Serangan Digital Terhadap Website Project Multatuli

Liputan6.com, Jakarta - Komite Keselamatan Jurnalis (KKJ) mengecam serangan digital, yang ditujukan kepada website Project Multatuli. Situs media Project Multatuli terindikasi mengalami insiden serangan digital setelah merilis laporan kekerasan seksual yang dialami dua korban anak di kabupaten Baubau, Sulawesi Tenggara.

Laporan itu berjudul 'Dua Putri Saya Dicabuli, Saya Lapor ke Polres Baubau, Polisi Malah Tangkap Anak Sulung Saya'. Laporan tersebut diterbitkan pada 11 Maret 2023 di website tersebut.

Koordinator KKJ Erick Tanjung menyebut, serangan digital terhadap Project Multatuli ini juga sudah mengancam kebebasan pers.

"Serangan ini merupakan upaya membungkam kritik kepada berbagai pihak yang dikritisi, serta mencederai kebebasan pers," ujar Erick dalam keterangannya, Jumat (17/3/2023).

Erick mengatakan, dugaan adanya serangan digital lantaran tim IT Project Multatuli mendeteksi adanya kenaikan aktivitas yang tidak wajar pada website mereka, sejak Selasa, 14 Maret 2023, sekitar pukul 09.00 WIB. Serangan berupa proses pemetaan celah, pada situs yang berdampak pada kenaikan beban server.

Kemudian pada pukul 15.00 WIB, mulai terjadi serangan dengan metode HTTP Flood menggunakan bot di berbagai tempat, yang sulit dibedakan dari lalu lintas normal di web.

"Serangan ini kemudian berlanjut hingga Rabu, 15 Maret 2023. Sejak pukul 09.00 sampai 21.00 WIB, terjadi lonjakan aktivitas dan permintaan akses yang membebani server, sehingga website Project Multatuli sulit diakses, dan tidak dapat dibuka oleh pembacanya," kata dia.

Selain itu, tim IT Project Multatuli juga mengidentifikasi adanya ancaman data scraping, yang bertujuan untuk mencari celah di website untuk disusupi. Serta adanya serangan lain berupa payload attack.

Dalam beberapa pekan terakhir, aksi peretas atau hacker Bjorka yang terus-menerus menyerang pemerintah Indonesia menghebohkan jagat internet di Tanah Air. Bagaimana tidak? Bjorka mengeklaim membocorkan informasi pelanggan Indihome, Komisi Pemilihan U...

Sentimen: negatif (100%)