Harga Toyota Agya akhirnya diumumkan. Mobil LCGC (Low Cost Green Car) 5 penumpang itu tembus Rp 190 juta dan menjadi yang termahal di kelasnya.

Toyota resmi mengumumkan harga Agya. Kini ada dua varian Agya yang ditawarkan yakni versi LCGC dan non-LCGC. Harga Agya versi LCGC juga terpantau naik dibandingkan model terdahulu.

Untuk Agya versi LCGC kini paling murah dijual Rp 167,9 juta sampai yang termahal Rp 191,4 juta. Kenaikan harga itu juga menjadikan Agya sebagai LCGC termahal menggeser posisi Honda Brio Satya. Honda Brio Satya paling mahal saat ini dijual Rp 189,7 juta. Namun tidak menutup kemungkinan harga Brio Satya naik, bila Honda turut mengikuti jejak Toyota dan Daihatsu dalam menyesuaikan harga LCGC.

-

-

Berikut perbandingan harga LCGC Toyota Agya vs Honda Brio Satya

Toyota Agya

Honda Brio Satya

Perihal kenaikan harga LCGC ini, sebelumnya, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita juga sudah mengatakan harga mobil di segmen tersebut memang bakal naik. Kenaikan itu, kata Agus, sudah mempertimbangkan banyak hal, termasuk masukan dari pabrikan. Kendati demikian, kenaikan harga itu dinilai masih bisa terjangkau masyarakat.

Soal harga LCGC sebenarnya diatur dalam Peraturan Menteri Perindustrian no.36 tahun 2021 tentang Kendaraan Bermotor Roda Empat Emisi Karbon Rendah.

Dijelaskan dalam pasal 4 ayat 1 huruf e, besaran harga jual paling tinggi Rp 135 juta berdasarkan lokasi kantor pusat agen pemegang merek. Lebih lanjut dalam ayat 3 ditegaskan besaran harga jual itu dituangkan dalam surat pernyataan harga dan merupakan harga harga penyerahan ke konsumen sebelum pajak daerah, Bea Balik Nama (BBN), dan Pajak Kendaraan Bermotor.

"Tentu juga prinsip-prinsip awal dalam melahirkan program LCGC tetap harus jaga low cost, low cost, low cost, green car. Jangan sampai setelah penyesuaian dia tidak lagi masuk low cost," kata Agus.

Simak Video "Pemerintah Akan Menaikkan Harga Mobil LCGC, Jadi Berat buat Masyarakat?"
[-]
(dry/rgr)