Sentimen
Positif (72%)
1 Mar 2023 : 11.00
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Cilacap

Tak Mau Mangkrak, ID Food Rayu Investor Ikut Kelola 133 Aset Potensial

1 Mar 2023 : 18.00 Views 3

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: Ekonomi

Tak Mau Mangkrak, ID Food Rayu Investor Ikut Kelola 133 Aset Potensial

Liputan6.com, Jakarta Holding BUMN Pangan PT Rajawali Nusantara Indonesia alias ID Food memiliki 133 aset yang dinilai potensial untuk dikembangkan. Salah satunya dengan mengajak para investor untuk ikut mengoptimalkan aset tersebut.

Diketahui, secara total, ID Food Group memiliki aset sebanyak 2.089 di seluruh Indonesia. 133 aset yang ditawarkan tadi merupakan aset diluar bisnis intinya di sektor pangan, maka diperlukan optimalisasi dengan menggaet investor.

Direktur Utama Holding BUMN Pangan ID FOOD, Frans Marganda Tambunan mengatakan telah mengklasifikasikan dan melakukan pemetaan aset non core business yang potensi dikembangkan dan dioptimalkan.

“Dari 2.089 aset, saat ini kami menawarkan potensi kerja sama 133 aset non core business yang telah kami grouping potensi pengembangannya yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia,” ungkapnya dalam Property Investor Gathering, mengutip keterangan resmi, ditulis Rabu (1/3/2023).

“Kami pun melihat bagaimana potensi optimalisasi aset tidak hanya dari sudut pandang kami, tapi juga dari calon investor untuk bisa bersama - sama mengembangkan aset yang dimiliki ID FOOD Group,” sambung Frans.

Skema Dijalankan

Pada kesempatan yang sama, SEVP Manajemen Aset Holding Pangan ID FOOD Yossi Istanto mengungkap sejumlah skema yang bisa dijalankan. Pertama, melalui penyewaan aset dengan lokasi strategis.

Kedua, optimalisasi aset dengan konsep yang mengikuti keinginan dan kebutuhan bisnis calon investor. Diantaranya pola Kerja Sama Operasi (KSO), Kerja Sama Usaha (KSU), Built Operate Transfer (BOT), Built Transfer Operate (BTO) dan sewa aset.

“Terdapat beberapa ketertarikan untuk dikerjasamakan dari calon investor baik dari sektor bisnis properti hingga sektor pariwisata maupun relasi dari private sector, melalui letter of interest yang ditandatangani calon investor,” urai Yossi.

 

Bertempat di SPBU nelayan Pelabuhan Perikanan Samudera Cilacap, Jawa Tengah, Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Koperasi UKM Teten Masduki, meluncurkan Program Solar Untuk Koperasi Nelayan, atau SOLUSI.

Sentimen: positif (72.7%)