Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Jember, Garut
Tokoh Terkait
Boy Rafli
Hadirkan Warung NKRI Karimata, BNPT: Pusat Kontra Narasi, Rawat Kebangsaan
Liputan6.com Jenis Media: Regional
Liputan6.com, Jakarta - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) terus hadir dan meresmikan Warung NKRI (Wadah Akur Rukun Usaha Nurani Gelorakan NKRI) di berbagai daerah di Indonesia seperti yang baru saja diresmikan yaitu Warung NKRI ke-21 di Karimata Kabupaten Jember Provinsi Jawa Timur pada Minggu (26/2).
Warung NKRI dikonsepkan selayaknya pusat kontra narasi dimana narasi-narasi kebangsaan dan nasionalisme terus dirawat dan ditransformasikan melalui dialog-dialog kebangsaan yang setara, aktif dan inklusif di warung NKRI itu sendiri.
“Ada pihak-pihak yang ingin Indonesia penuh kekacauan banyak konflik. Maka, Warung NKRI ini dipakai untuk merawat narasi-narasi kebangsaan dan nasionalisme. Serta membangun narasi untuk waspada terhadap paham paham yang salah,” jelas Kepala BNPT RI Komjen Pol Boy Rafly Amar saat meresmikan Warung NKRI ke-21 Karimata.
Boy Rafli juga berharap kelak dialog - dialog yang dihadirkan di Warung NKRI Karimata dapat melahirkan daya cegah dan daya tangkal yang kolektif dalam rangka menguatkan pertahanan bangsa dari ideologi terorisme.
“Kita kuatkan pertahanan bangsa kita dari ideologi terorisme, lewat dialog - dialog di Warung NKRI Karimata. Sehingga melahirkan daya cegah dan daya tangkal yang kolektif,” tambah Boy Rafli.
Sejatinya, Jember secara tegas menolak paham - paham intoleransi. Banyak kegiatan dan program pemerintah Jember yang berpihak pada keberagaman. Hal ini disampaikan Bupati Jember Hendy Siswanto.
“Jember secara tegas menolak paham - paham intoleransi. Kami punya kegiatan - kegiatan yang menjunjung tinggi keberagaman. Seperti, kami 16 November 2022 memecahkan rekor MURI dengan Gebyar Angklung yang dimainkan oleh 3200 peserta, terdiri dari beragam suku dan agama. Lalu, kami punya Desa Sukoreno di Kecamatan Umbulsari yang kami namai Desa Toleransi karena berdirinya beberapa bangunan tempat ibadah dalam satu gang,” urainya.
Sentimen: positif (44.4%)