Sentimen
Negatif (76%)
23 Feb 2023 : 13.42
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Lenteng Agung

Partai Terkait

PDIP Gelar Pendidikan Kaderisasi Perempuan, Bakal Dibuka Megawati

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: Politik

23 Feb 2023 : 13.42
PDIP Gelar Pendidikan Kaderisasi Perempuan, Bakal Dibuka Megawati

Liputan6.com, Jakarta - DPP PDI Perjuangan (PDIP) menggelar acara Pendidikan Kader Perempuan tingkat nasional yang kedua tahun 2023.

Pembukaan dan pengarahan akan disampaikan langsung oleh Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Kamis (23/2/2023).

Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, pendidikan kaderisasi perempuan ini diikuti oleh seluruh kader Partai di seluruh Indonesia secara hybrid. Hasto menyebut, acara ini guna untuk mendorong pergerakan secara masif seluruh kader perempuan dari PDI Perjuangan.

"Nantinya Kaderisasi Perempuan yang kedua di tingkat nasional ini, akan dibuka oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Megawati Soekarnoputri jam 14.00 WIB," kata Hasto, Kamis (23/2/2023).

Menurut Hasto, perspektif di dalam kaderisasi ini berupa ideologi, aspek kerakyatan, kebudayaan, pembemberdayaan perempuan hingga pergerakan ekonomi rakyat.

"Dan juga bagaimana seorang perempuan itu harus mempersiapkan diri untuk menjadi pemimpin dalam seluruh aspek kehidupan," terang Hasto.

Sementara, Ketua DPP PDIP bidang Ideologi dan Kaderisasi Djarot Saiful Hidayat menambahkan bahwa kaderisasi perempuan yang diikuti 100 perserta ini dimulai sejak 23-26 Februari 2023 di Sekolah Partai PDIP.

Sedangkan, peserta yang mengikuti secara online ada 2.603 orang yang tersebar diseluruh indonesia.

"Dan yang menggembirakan juga ikut secara offline itu ada perwakilan yang khusus itu dari Papua Tengah, daerah otonomi Baru mengirimkan empat orang sebagai peserta, Ini merupakan lompatan karena baru dibentuk DPD nya kemudian sudah ke sini untuk persiapan pemenangan 2024," ucap Djarot.

"Termasuk juga saya sampaikan ada juga perwakilan perempuan dari luar negeri itu dari Saudi Arabia, itu hadir juga di sini satu orang," sambung Djarot.

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri meminta agar penggunaan istilah koalisi partai politik tidak dilanjutkan. Menurut Megawati, istilah koalisi parpol itu tidak tepat karena Indonesia menganut sistem presidensial bukan parlementer.

Sentimen: negatif (76.2%)