Pasar PC Sempat Merosot, Asus Tetap Optimis di 2023
Detik.com Jenis Media: Tekno
Pengapalan PC dunia sempat mengalami penurunan yang cukup signifikan pada tahun 2022. Meski begitu, Asus tetap menyambut tahun 2023 dengan optimis.
Menurut laporan perusahaan analisis Gartner, ada 65,3 juta unit PC yang dikapalkan pada kuartal keempat tahun 2022, menunjukkan penurunan 28,5% dari periode yang sama tahun 2021. Sementara itu, sepanjang tahun 2022 pengapalan PC mencapai 286,2 juta unit, turun 16,2% dibandingkan tahun sebelumnya.
Commercial BDM of Asus Indonesia Yulianto Hasan mengakui pengapalan PC tahun lalu mengalami penurunan akibat situasi global, termasuk resesi dan inflasi. Penurunan juga makin tajam karena pada dua tahun sebelumnya pengapalan PC sempat melonjak karena pandemi COVID-19.
Meski sempat turun, Yulianto yakin pengapalan PC tahun ini akan bangkit lagi karena tren pekerja kantoran yang mulai kembali bekerja di kantor setelah pandemi mereda.
"Kalau dari sisi B2B karena kita hampir semuanya sudah hampir normal dalam hal bekerja ini sebenarnya tren back to office itu sudah kembali normal," kata Yulianto dalam media briefing di Kuta, Bali, Rabu (22/2/2023).
"Jadi desktop dan all-in-one PC itu akan sedikit bertambah karena dalam hal bekerja profesionalitas itu sudah semakin normal," sambungnya.
Asus sendiri sudah mendominasi pasar laptop Indonesia selama 10 tahun sejak tahun 2013. Pada tahun 2022, Asus memegang 40% pangsa pasar laptop consumer dan 48% pangsa pasar laptop gaming di Indonesia.
Di tengah kondisi ekonomi global yang sedang tidak menentu, Yulianto berharap Asus tetap bisa mempertahankan posisinya di puncak dengan mengandalkan inovasi terbaru di produk-produknya.
"Kalo Asus sebetulnya selalu berinovasi produk terbaik baik itu melalui Zenbook, Vivobook, dan gaming sendiri kita bekerja sama dengan gaming community melalui ROG Strix, Zephyrus," jelasnya.
"Tentunya inovasi produk yang kami lakukan kami harapkan tepat sasaran precise ke kebutuhan personal user maupun B2B," pungkasnya.
Simak Video "Laptop untuk Dukung Pendidikan Anak Bangsa di Pelosok Negeri"
[-]
(vmp/afr)
Sentimen: positif (99.6%)