Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: Garuda Indonesia
Kab/Kota: Jeddah
Tokoh Terkait
Ini Sumber Anggaran Pemerintah buat Bantu Korban Gempa Turki
Detik.com Jenis Media: Ekonomi
Pemerintah memiliki sumber dana khusus untuk memberikan bantuan kepada negara lain yang mengalami bencana. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan sumber dananya dari pembiayaan investasi yang disiapkan pemerintah.
Untuk bantuan ke negara lain yang mengalami bencana disiapkan di klaster kerja sama internasional sebesar Rp 3,5 triliun tahun ini. Sri Mulyani mengatakan dari klaster tersebutlah bantuan seperti yang dikirimkan Indonesia ke Turki dan Suriah baru-baru ini.
"Klaster kerja sama internasional Rp 3,5 triliun, kerja sama internasional ini kalau kita memberikan bantuan seperti Turki kemarin yang mengalami gempa, kemarin Pakistan dan lain-lain. Itu jadi sarana Indonesia sebagai negara besar, sekarang kita juga mampu merespon kondisi yang dialami negara-negara lain," ungkap Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN KiTa Februari 2023, Rabu (22/2/2023).
Secara total pembiayaan investasi yang disiapkan pemerintah yang dialokasikan sebesar Rp 176,3 triliun. Selain klaster kerja sama internasional, juga disiapkan paling besar untuk pembangunan infrastruktur sebesar Rp 85,3 triliun, klaster pendidikan Rp 20 triliun, klaster perlindungan masyarakat Rp 4,2 triliun, klaster pangan dan lingkungan hidup Rp 4,8 triliun, klaster lainnya Rp 58 triliun.
Berkaitan dengan bantuan dari Indonesia ke negara lain, baru-baru ini pemerintah mengirimkan 140 ton bantuan ke Turki dan Suriah. Bantuan itu terdiri dari kebutuhan logistik, makanan, obat-obatan, serta kebutuhan tanggap bencana.
Bantuan itu disalurkan melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Keempat penerbangan tersebut merupakan bagian dari rangkaian bantuan kemanusiaan Pemerintah Indonesia kepada masyarakat Turki dan Suriah yang diangkut Garuda Indonesia, setelah sebelumnya penerbangan kemanusiaan pertama diberangkatkan pada Senin (13/2) lalu.
Bantuan itu dikirimkan menggunakan empat penerbangan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Penerbangan bantuan ini juga dilepas langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dari Bandara Halim Perdanakusuma hari ini, Selasa (21/2/2023).
"Seluruh bantuan tersebut diangkut menggunakan empat pesawat Airbus A330-300 yang dioperasikan secara bertahap. Sebanyak dua pesawat di antaranya diterbangkan menuju Bandara Adana Turki melalui Jeddah dengan GA-7980 dan GA-7880, sedangkan dua pesawat lainnya bertolak menuju Bandara Internasional Damaskus Suriah melalui Jeddah dengan GA-7960 dan GA-7860," ujar Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra, dalam keterangan tertulis, Selasa (21/2/2023).
Penerbangan dengan tujuan Turki tersebut diberangkatkan pada pukul 10.00 LT dan mendarat di Jeddah pada pukul 16.20 LT, untuk selanjutnya diberangkatkan kembali pada pukul 18.30 LT dan dijadwalkan tiba di Bandara Adana Turki pada pukul 21.30 LT pada hari yang sama.
Simak juga Video: Takut Gempa Susulan, Warga Turki Berbondong-bondong Ngungsi
[-]
(ada/ara)Sentimen: positif (100%)